Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2025

Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Di Balik Layar Road to IMX 2025 Semarang: Panas, Keringat, dan Semangat Nge-Blog

Gambar
[ Artikel 35#, kategori Dibalik Layar ] Awalnya, rencana ke Sam Poo Kong buat liputan Road to IMX 2025 Series Semarang itu penuh antusias. Niat hati mau gowes dari rumah, cuma 7 km kok, dulu sih biasa. Tapi entah kenapa, badan kayak bisik-bisik, " Bro, mending naik Trans Semarang aja, cuaca lagi cerah, santai dulu ." Akhirnya, bus itulah yang jadi penutup drama bimbang pagi itu. Kabar kalau IMX balik lagi ke Semarang dan diadain di Sam Poo Kong bikin lega. Tahun 2024, aku skip acara ini karena lokasinya susah dijangkau buat orang macam aku yang cuma punya sepeda sebagai kendaraan pribadi. Jadi, pas tahu event ini balik, semangat nge-blog langsung nyala! Berburu Akses sebagai Blogger Sebagai blogger di balik dotsemarang , aku manfaatin betul label "media" ini buat nyelonong ke event-event keren. Termasuk IMX kali ini, yang jadi pengalaman kedua aku terlibat.  Langsung deh DM Instagram panitia, dan untungnya, mereka bales! Pengalaman buruk sama penyelenggara lain—kay...

Basah-Basahan di Gawang: Petualangan Mini Soccer di The Arena Semarang

Gambar
[ Artikel 8#, kategori mini soccer ] Hujan baru saja reda, lapangan masih basah, dan untuk pertama kalinya, ngerasain sensasi jadi kiper di tengah genangan air. Main mini soccer memang beda dengan futsal yang biasa di ruangan tertutup. Lapangan terbuka, udara segar, tapi ya gitu, kalau hujan, siap-siap basah-basahan!  Saya cuma bisa berharap hujan nggak balik lagi sore itu, 16 Juni 2025, saat akhirnya menerima ajakan main di The Arena Semarang. Sebenarnya, ajakan dari rekan futsal ini sudah datang berkali-kali. Tapi, jarak lapangan yang lumayan jauh dari rumah dan kondisi keuangan yang lagi pas-pasan bikin ragu. Awal bulan kan waktunya bayar tagihan, termasuk cicilan pinjaman online yang nggak bisa ditawar.  Meski pengen banget gabung, dompet sering kali bilang "sabar dulu". Tapi entah kenapa, kali ini rekan, sebut saja dia Mas Bro, nggak menyerah. Beberapa jam sebelum main, dia masih chat, ngotot ngajak.  Karena sudah lama tinggal di Semarang, rasa nggak enak kalau nolak...

Potong Rambut: Dari Sekadar Potong Jadi Cerita Hidup

Gambar
[ Artikel 4#, kategori lifestyle ] Dulu, potong rambut itu simpel. Tinggal jalan ke salon terdekat, duduk, potong, bayar, selesai. Tapi sekarang? Beda cerita, bro. Banyak pertimbangan yang harus dipikirin, apalagi soal harga. Maklum, tahun 2025 ini dunia saya beneran terbalik gara-gara kesulitan keuangan. Akhirnya, setelah hampir setengah tahun, saya memutuskan untuk potong rambut lagi di pertengahan Juni kemarin. Topi Jadi Penutup “Krisis” Rambut Saat main futsal atau mini soccer, saya selalu pakai topi . Bukan buat gaya-gayaan, tapi murni karena rambut depan yang udah panjang banget sampe ganggu mata.  Bayangin, tiap nendang bola, rambut ikut nari-nari di depan muka!  Pakai topi terbalik sih emang kelihatan keren, kayak branding diri di lapangan. Tapi jujur, itu cuma akal-akalan biar rambut nggak bikin ribet.  7 Bulan Tanpa Cukur Blog ini ternyata berguna banget buat nyatet momen hidup, termasuk kapan terakhir potong rambut. Dari catatan, terakhir saya cukur itu Oktober...

FIFA Club World Cup 2025: Pesta Klub Dunia yang Bikin Penasaran

Gambar
[ Artikel 66#, kategori sepakbola ] Gairah sepak bola nggak pernah bener-bener padam, kan? Habis musim kompetisi domestik dan internasional, FIFA langsung gaspol ngadain FIFA Club World Cup 2025 . Ini bukan sembarang turnamen, bro—bayangin Piala Dunia, tapi versi klub!  Dan karena Real Madrid , tim kebanggaan, ikut main, ya sudah, wajib banget nonton. Apalagi formatnya sekarang beda, lebih gede, lebih seru! Turnamen ini beneran bikin penasaran. Nggak cuma karena ada klub-klub top dunia, tapi juga karena suasana baru: pemain bintang yang baru pindah klub, pelatih anyar, dan strategi yang bikin kita nggak sabar lihat aksinya di lapangan.  Tapi, anehnya, di linimasa media sosial kok kayak sepi banget pembicaraan soal turnamen ini. Akun-akun bola yang biasanya riuh kok pada adem ayem. Entah kenapa, mungkin karena masih baru atau kalah pamor sama liga domestik? Tapi buat saya, selama ada Real Madrid, turnamen ini wajib diikuti sampai akhir! Bukan yang Pertama, Ternyata! Awalny...

Kehangatan yang Kembali, Sekilas namun Berarti

Gambar
[ Artikel 83#, kategori rumah ] Langit Semarang pagi ini cerah, sinarnya lembut menyapa. Tapi di sudut hati, ada rasa sepi yang merayap. Kehangatan rumah yang sejak awal Juni begitu hidup kini perlahan memudar. Keluarga kedua saya, “pemilik” rumah ini, telah kembali ke Samarinda.   Hari itu, Jumat, 13 Juni 2025 , suasana pagi terasa begitu haru. Si bungsu dan keluarga kecilnya tampak paling terpukul, meski mereka masih sempat mengantar hingga bandara. Sorot mata mereka penuh campuran rindu dan doa. Saya hanya bisa membayangkan betapa berat hati mereka melepas kepergian ini.   Sebenarnya, ada rencana awal untuk pulang lewat Yogyakarta. Si Bapak, dengan sifatnya yang tak ingin merepotkan, sempat ingin menyewa mobil sekali jalan ke Jogja. Untunglah, rencana itu urung terlaksana. Si bungsu, dengan kepiawaiannya, berhasil merayu sang “bos besar” untuk memilih opsi yang lebih aman.   Sebagai alternatif, ada opsi lama: saya yang mengantar mereka ke Jogja. Tap...

11 Bulan: Mata Air di Padang Pasir

Gambar
[ Artikel 17#, kategori Keuangan ] Kedatangan pemilik rumah—keluarga—bagaikan mata air yang menyegarkan di tengah padang pasir kehidupan. Apakah ini akhir dari penantian panjang, atau hanya oase sementara?  Bulan ke-11 menjadi titik balik, memutus rantai kepasrahan dan mengajarkan hikmah berharga: kesabaran adalah kunci. Selama kita bertahan, esok yang lebih baik pasti tiba. Indah pada waktunya. Kelegaan Sementara Kehadiran mereka membawa kehidupan baru. Berat badanku bertambah, seolah aku kembali ke masa sebelum bulan ke-11 ini. Meja makan yang biasanya sepi kini penuh hidangan mewah.  Stok dapur yang tadinya sunyi kini berlimpah. Pemandangan langka yang menghangatkan hati, mengobati rindu akan kebersamaan dan kelezatan yang lama hilang. Bayang-Bayang Ketidakpastian Namun, meski perut terpuaskan, dompetku masih kosong. Penghasilan sebagai blogger belum stabil, pemasukan pun serupa fatamorgana—terlihat dekat, namun sulit digapai.  Ketika keluarga pergi nanti, aku tah...

Portugal Juara UEFA Nations League 2024/2025: Ronaldo, Sang Legenda yang Tak Pernah Padam!

Gambar
[ Artikel 7#, kategori Ronaldo ] Kalau kamu fans berat sepak bola, pasti masih euforia dengan kemenangan epik Portugal di final UEFA Nations League 2024/2025 ! Yap, pada 9 Juni 2025, Portugal bikin Spanyol gigit jari lewat drama adu penalti yang bikin jantungan, dengan skor akhir 5-3 setelah laga sengit berakhir imbang 2-2. Dan siapa lagi kalau bukan Cristiano Ronaldo , di usia 40 tahun , yang jadi sorotan utama!  Bayangin, di usia yang biasanya orang udah santai nikmati pensiun, Ronaldo malah masih ngegas di lapangan! Bukan cuma ikut main, dia juga cetak gol krusial di final lewat aksi khasnya yang bikin penutup mulut haters.  Gol Portugal dicetak oleh Nuno Mendes dan Ronaldo, sementara Spanyol sempat unggul duluan via Martin Zubimendi dan Mikel Oyarzabal.  Tapi, klimaksnya ada di adu penalti! Kiper Diogo Costa tampil bak superhero, menepis tendangan Alvaro Morata, dan Ruben Neves menyelesaikan tugas sebagai eksekutor penutup. Portugal pun angkat trofi, gelar kedua mer...

Petualangan Pagi: Berburu Kerupuk Udang Finna yang (Ternyata) Langka di Semarang

Gambar
[ Artikel 22#, kategori Lucu ] Pagi itu, 3 Juni, saya tidak menyangka akan terjebak dalam drama berburu kerupuk udang merek Finna. Bukan sembarang kerupuk, tapi yang ukuran bungkus panjang, 380 gram, yang konon jadi primadona.  Ternyata, mencari barang ini di Semarang bukan perkara mudah. Dari minimarket sampai toko kelontong, stoknya kosong! Kalau ada pun, mereknya sama tapi ukurannya beda. Hari itu benar-benar menguras waktu dan tenaga, tapi kalau dipikir-pikir lagi, ceritanya kok lucu juga. Semua bermula dari kedatangan pemilik rumah, yang datang membawa "misi spesial." Sebagai pria muda paling senior di rumah—dan karena si bungsu sudah kabur ke kantor sejak subuh—saya lah yang kena tugas mulia ini.  “Cari kerupuk udang Finna,” katanya. Mudah, pikir saya. Tinggal ke minimarket, ambil, bayar, selesai. Ternyata, hidup tidak sesederhana itu. Dengan penuh percaya diri, saya meluncur ke minimarket terdekat. Finna? Ada! Saya pulang dengan senyum kemenangan, membawa kerupuk udang...

PSG Juara Liga Champions 2024/2025: Akhirnya, Si Kuping Besar Berlabuh di Paris!

Gambar
[ Artikel 64#, kategori sepakbola ] Liga Champions UEFA 2024/2025 resmi punya raja baru! Setelah penantian panjang, Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya sukses merengkuh trofi Si Kuping Besar yang begitu didambakan. Kemenangan telak 5-0 di partai final bukan cuma jadi sejarah baru bagi klub asal Prancis ini, tapi juga catatan manis yang wajib saya rekam di sini. Jujur, di lubuk hati terdalam, saya masih ngarepnya Inter Milan yang juara. Maklum, dulu Inter adalah cinta pertama saya di sepak bola Eropa, terutama saat masih di bawah asuhan si 'spesialis trofi', Jose Mourinho.  Tapi ya sudahlah, namanya juga bola, bundar! Setelah Mou cabut, saya pun hijrah haluan dukung Real Madrid. Eh, malah PSG yang nyabet gelar! Kekuatan Baru yang Tak Terbendung PSG ini memang bukan kaleng-kaleng. Bertahun-tahun mereka sudah menunjukkan taringnya di kompetisi Eropa. Dengan dukungan finansial yang luar biasa dari sang Presiden, Al-Khelaifi, PSG tak pernah setengah-setengah dalam mendatangkan bint...

Rumah Kembali Berdenyut: Kisah Rindu dan Syukur di Libur Iduladha

Gambar
[ Artikel 82#, kategori rumah ] Setahun terasa panjang bagi sebuah rumah yang sepi. Namun, kali ini, dalam hangatnya libur Iduladha, keheningan itu pecah oleh gelak tawa dan cerita. Semarang kembali menyambut kedatangan pemiliknya, dan bersamanya, kenangan-kenangan indah dari setiap perayaan besar seolah menari di setiap sudut ruangan. Kebahagiaan ini tak hanya milik si bungsu dan keluarganya yang akhirnya dapat memeluk erat kedua orang tua. Saya, yang ikut merasakan kehangatan rumah ini, pun tak dapat menyembunyikan suka cita.  Mereka bukan sekadar keluarga, melainkan rumah kedua yang selalu terbuka. Sebuah pertanyaan seringkali muncul: bagaimana kelak saya dapat membalas limpahan kebaikan ini? Ketika hati dipenuhi kebahagiaan, semesta seolah ikut tersenyum. Bulan Juni ini terasa istimewa dengan rezeki yang mengalir deras. Mungkin benar adanya, kupu-kupu cantik yang beberapa hari lalu singgah di taman adalah pertanda baik, sebuah isyarat bahwa perjuangan hidup yang selama ini saya...

Halo Juni 2025

Gambar
[ Artikel 152#, kategori catatan ] Awal bulan ini sukses bikin jantung deg-degan. Bukan karena tagihan, tapi kabar "si pemilik rumah" alias orang tua yang mau pulang ke Semarang. Si bungsu yang menyampaikan berita ini beberapa hari sebelumnya, tanpa sadar sudah menabur benih-benih kecemasan dalam diri. Akhirnya, setelah sekian lama, mereka benar-benar kembali. Dan saya? Malah ketiduran pas nunggu mereka tiba! Sudah berusaha keras menjaga mata tetap melek. Jujur saja, kalau malam enggak futsal, tubuh ini punya alarm tidur super kuat. Sampai pukul 8 malam pun, suara yang dinanti-nanti tak kunjung terdengar. Ya sudahlah, terpaksa molor duluan. Dasar manusia, kan? Rezeki atau Drama Lanjutan? Kedatangan "si pemilik rumah" sepertinya dalam rangka menengok cucu sekaligus sholat IdulAdha di Semarang. Melihat mereka, kok rasanya seperti doa-doa yang selama ini dipanjatkan langsung dijawab Allah? Atau ini cuma rezeki nomplok sesaat sebelum drama lain muncul? Entahlah, cerita ...