Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Era Influencer, Waktunya Mengubah Image?

Gambar
[ Artikel 85#, kategori blogger ] Harus saya akui timeline Twitter tidak seramah dulu. Banyak bloger lama dalam tanda kutip maupun baru sangat berisik. Satu sisi dipandang menarik dan satu lagi dipandang menghilangkan personal branding mereka. Apakah ini waktunya mengubah image atau citra? Atau berusaha mencari cara lain untuk mengikuti perkembangan era? Begitulah pemikiran saya saat ini menjelang menutup akhir tahun 2017. Istilah influencer yang dianggap mewakili bidang pemasaran sedang seru untuk diikuti. Siapa pun yang berpengaruh di media sosial, tak peduli dari kalangan non artis, sudah dianggap influencer. Tahun 2018, dunia pemasaran memastikan influencer masuk dalam tren yang akan disukai banyak brand, perusahaan, pemerintah maupun agensi-agensi. Namun tidak sedikit juga, masih mengandalkan diri sendiri dengan sangat percaya diri (punya media sosial yang mumpuni). Postingan saya di blog dotsemarang yang menterjemahkan tulisan aslinya dari situs rilisnya memberi

Ikutan Acara #GermasDinkesSMG di Wujil Ungaran

Gambar
[ Artikel 68#, kategori aktivitas ] Waktu yang menyenangkan untuk memulai tengah pekan diantara rutinitas menjelang tutup bulan November. Ungaran yang selama ini hanya bisa dipandang dan didengar, kini bisa dirasakan langsung lebih dalam ( maksunya nginap ). Apalagi menghabiskan waktu kali ini bersama teman - teman bloger. Pekerjaan tersebut akhirnya terlaksana yang sudah direncanakan bulan Oktober sebagai tindak lanjut acara yang sebelumnya juga (Kementerian Kesehatan).  Tanggal 27-28 November, saya dan 30 lebih bloger mensukseskan acara yang digagas Dinas Kesehatan Kota Semarang. Berkunjung ke Puskesmas Gayamsari Saya tidak menyangka harus berkunjung ke Puskesmas yang letaknya dekat dengan rumah. Padahal saat pagi bergegas menuju kantor Dinas Kesehatan Kota Semarang (DKK) yang terletak di depan McD Pandanaran. Kalau dekat begini, mungkin saja saya bisa menunggu di sini (Puskesmas). Namun karena kesepakatan kumpul di DKK dengan sudah disediakan fasilitas bus, mau tidak m

Tips Menghadapi Kebuntuan Menulis Blog

Gambar
[ Artikel 42#, kategori blog ] Bukan saya saja yang pasti mengalami seperti ini. Kamu juga tentunya. Lalu, apakah idemu untuk kembali bersemangat menulis blog? Kemarin saya baru mengalaminya, dan ini tips dari saya semisal kamu ingin tahu. Saya memiliki kewajiban menulis blog dotsemarang minimal 1 kali sehari. Dan saya sangat jarang mempublish lebih dari jumlah tersebut. Entah mengapa, sampai-sampai postingan lain akhirnya jadi tidak diposting bahkan waktunya cukup jauh untuk terbit dari pikiran awal saya. Kamis pagi. Tidak disangka, gerimis yang mengguyur kota Semarang seharian yang seharusnya membuat semangat malah tidak bisa optimal. Saya gagal mengupdate blog dotsemarang. Parahnya, manajemen media sosial pun tidak saya update. Saya pikir biang keroknya adalah karena pertandingan sepakbola antara Basel vs MU . Biasanya jam 2 bangun untuk mengeluarkan ide lewat tulisan, karena bola , semua pikiran saya hilang. Apalagi dengan kekalahan tim favorit. Biarkan waktu

[Liga Champions] Basel 1-0 MU, Rojo Tampil Untuk Pertama kali Setelah Cedera Panjang

Gambar
[ Artikel 33#, kategori MU ] Ya, itu kabar baiknya dari pertandingan ke kandang Basel, St. Jakob Park, Kamis dini hari (23/11) waktu Indonesia barat. Dan kabar buruknya, tim masih belum bisa memastikan lolos ke fase berikutnya.  Kesenangan itu terhenti ketika menit-menit akhir, pemain Basel mencetak gol ke gawang Romero. Padahal saya harap, Romero yang merupakan penjaga gawang Argentina ini bisa tetap perawan. Kalah, tidak ada dalam kamusnya. Sayang seribu sayang tentunya.  Menjadi pemimpin grup A di Liga Champions musim ini merupakan hal hebat dan wajar saja sebagai tim besar Eropa. Hanya saja, pertandingan yang masih menyisakan 1 lagi, tim kalah dan sepertinya masih sulit disejajarkan dengan klub besar lainnya pasca pensiunya bos legendaris, Fergie. Komposisi tim Ada yang menarik dari komposisi tim yang diturunkan bos kali ini. Kiper diserahkan kepada Romero yang begitu jarang bermain mengingat De Gea memang sedang bagus - bagusnya. Rojo berduet dengan Smalling y

Target 700K Pengunjung Akhir Tahun 2017, Apakah Blog dotsemarang Mampu?

Gambar
[ Artikel 74#, kategori dotsemarang ] Saya harap mampu membawa blog dotsemarang mencapai 700 ribu viewers atau pengunjung, mengingat saya pernah memposting sebelumnya target tahun ini 1 juta viewers . Saya harus optimis meski rasanya tidak manis. Sebaiknya saya harus bersiap mengibarkan bendera putih atas kemungkinan gagalnya 1 juta viewers di akhir tahun. Bukan saya kehilangan motivasi atau semangat, tapi melihat situasi dan keadaan, sepertinya memang begitu kenyataannya. Kini saya mencoba mengalihkan ke target yang lebih rendah dan lebih realistis. Apalagi hampir 2 minggu ini, pengunjung blog dotsemarang turun drastis. Alasannya tak perlu ditanya mengapa bisa?  Konten yang ditaruh sepertinya kurang menarik dan berkualitas menurut pendapat pribadi saya sendiri. Apakah ini berarti saya mulai kesulitan konsisten menulis 1 hari 1 post?  Lupakan, mari bicara bagaimana target saya ini akan tercapai. Andai tidak tercapai, saya rasa itu baik-baik saja. Yang penting dari

Pekan Keduabelas : Menang 4-1 Lawan Newcastle dan Kembalinya Pogba Serta Ibra

Gambar
[ Artikel 32#, kategori MU ] Pekan ini, saya sangat senang sekali selain skor yang membuat tim masih berada diperingkat kedua, di bawah City. Mudah ditebak, kedua pemain yang lama tidak bermain akhirnya pulih. Khusus Ibra, ini adalah momentumnya untuk memberi kejutan. Martial, Smalling, Pogba hingga Lukaku menjadi daftar pencetak gol di Old Trafford Minggu malam (19/11). Meski begitu, tim tamu juga masih sempat-sempatnya nyolong 1 gol yang dicetak Gayle. Rekor De Gea di kandang akhirnya terputus. Tentang Lukaku yang mencetak gol, penggemar sepertinya lega. Penyerang utama tim akhirnya kembali mencetak gol setelah beberapa pekan tidak dapat mencetak satu pun gol ke gawang lawan. Pogba paling mencuri perhatian kali ini. Kembalinya dia benar-benar membawa pengaruh positif dalam pertandingan. Ia bukan saja mengubah permainan MU lebih menarik, tapi ia juga berhasil mencetak gol plus assist. Gol-gol kemenangan MU Jalannya pertandingan (live tweet) Artikel terkait :

Dunia Blogging Tanah Air Yang Tidak Sederhana Lagi

Gambar
[ Artikel 41#, kategori blog ] Bila prestasi atau portofolio dilihat dari bagaimana torehan juara lomba blog yang diikuti, maka saya akan mundur. Saya terlalu sederhana untuk menulis dengan pemikiran besar seperti para pemenang lomba. Mungkin dunia blogging sudah tidak sederhana lagi seperti yang saya bayangkan. Semua menyebut diri sebagai bloger meski punya pekerjaan utama atau prestasi yang lebih baik dari sekedar berbagi tulisan lewat platform blog. Mulai dari pekerja kantoran, desaing grafis, penulis, dan masih banyak lagi. Membayangkan saya awal-awal yang berharap ngeblog jadi pekerjaan, saat ini rasanya aneh. Ngeblog saya lahir di era dimana Raditya Dika menjelma menjadi seorang bloger kemudian melompat menjadi penulis hingga kreator konten lainnya yang saat ini banyak disukai. Karir besarnya yang saya lihat adalah bagaimana ia menjadikan idenya ke dalam sebuah film dan yang ia menahkodai. Ia tidak menyebut diri sebagai bloger sekarang, tapi sebagai penulis. Lebih di

Menjadi Anak Baik

Gambar
Orang tua mana yang tidak menghendaki punya anak baik? Ada mungkin, tapi tidak ingin saya bahas di sini. Saya ingin sedikit bercerita tentang bagaimana kehidupan anak baik dalam versi saya saja. Saya berharap tentunya saya adalah anak baik. Lama tidak datang ke Semarang, pemilik rumah memutuskan datang menjelang akhir pekan ini. Seperti membuka tirai jendela, kamar yang gelap rasanya berubah terang dan juga berisik. Anak rumahan Saya adalah anak rumahan. Mencintai kesunyian, kebebasan dan ketenangan. Bagi saya rumah merupakan tempat paling nyaman di dunia. Sayangnya, semua itu terengguk bila si pemilik rumah datang. Saya tidak bisa apa-apa kalau sudah begini. Semua penghuni harus bekerja keras, aktif dan harus tetap mengatakan 'semangat' ala-ala Korea Drama. Menjadi anak baik Ketika pemilik rumah datang, menjadi anak baik tidaklah mudah. Kebebasan yang selama ini dilakukan, seakan memutus tali jam yang sudah mengekang selama ini. Tidak ada lagi yang namanya be

Berteman dengan Press Release

Gambar
[ Artikel 40#, kategori blog ] Saya tidak percaya saat ini pekerjaan saya sebagai bloger lebih sering berteman dengan press release. Kertas HVS berwarna putih dengan tulisan beberapa halaman yang biasanya cuma ditemui saat duduk di bangku kuliah, kini bertebaran di samping meja laptop.  Awal-awal ngeblog rajin memperbarui tulisan saja sudah sangat menyenangkan. Tak terbayang saat dulu bahwa dunia blog saat ini begitu luas. Ngeblog seperti membawa saya ke dalam hutan yang tidak punya jawaban bagaimana saya akan sampai tujuan. Kecuali mundur dan menuju pulang (berhenti ngeblog). Sudut pandang yang begitu diagung-agungkan dalam rangka menjual sebuah tulisan seakan dipermudah dengan hadirnya press release. Informasinya jelas, nama-nama sumber dan keterangannya pun ada. Lalu, dimana serunya hingga perlu saya tulis ini? Press release atau siaran pers adalah sebuah berita yang biasanya dibuat dalam rangka menginformasikan apa saja terkait acara, seperti produk, event dan seba

Pertama Kali ke Sam Poo Kong Malam Hari

Gambar
[ Artikel 26#, kategori Semarang ] Semenjak saya tahu bahwa berkunjung ke Sam Poo Kong, salah satu tempat wisata Semarang, bisa dilakukan malam hari, semenjak itu saya terobsesi untuk berkunjung ke sana. Hari demi hari, bulan demi bulan, obsesi saya hanya sebuah wacana. Kapan saya bisa ke sana? Mungkin lewat postingan ini, tujuan saya tercapai. Minggu malam, 12 November 2017, kesempatan itu datang dengan balutan gerimis dan event Festival Kuliner. Saya sangat senang meski rencana ke sini ditemani gerimis setelah tiba. Hari ini saya tidak bersepeda seperti biasanya. Sempat bingung juga sebelum ke sini, kalau ingin maksimal di Sam Poo Kong, sebaiknya saya naik kendaraan via online saja. Saya memang tidak mau rugi meski akhirnya tetap bayar. Mulai dari driver Gojek hingga tiket masuk yang kemarin saat bayar sekitar 8 ribu rupiah. Ah biarlah, yang penting perasaan saya bahagia. Pikir saya. Setelah tiba di dalam, saya mengagumi suasana yang ada. Ditambah dikemas lewat acara

Money Flower, Drama Korea Tentang Kehebatan Jang Hyuk yang Selalu Dapat Menyelesaikan Masalah

Gambar
[ Artikel 21#, kategori drama Korea ] Rasanya baru ini saya menulis film Drama Korea yang baru tayang, mengingat biasanya menulis setelah film selesai. Faktor pemain sepertinya menjadi penyebab saya sangat bersemangat menulis lebih awal. Money Flower membawa Jang Hyuk sebagai pemeran utama. Aktor pria yang paling saya kagumi untuk akting pria tanpa emosi. Dan ketebak, seperti apa film ini bercerita. Money Flower rilis bulan November 2017. Para pemerannya, seperti salah satunya saya sebut di atas, tidak sembarangan. Jang Hyuk berperan sebagai Kang Pil Joo. Untuk pengisi peran wanita, dimasukkan aktris cantik Park Se Young. Meski bukan aktris favorit, dia sudah sangat familiar di mata saya. Jangan berharap komedi dan romantis di awal Drama Korea yang berdurasi 60 menit lebih ini benar-benar rekomendasi dan saya sukai. Peran aktor prianya yang sangat dingin menjadi hal penting dari setiap cerita yang dibangun. Maka bila kamu mencari cerita film ini penuh dengan tawa dan r

[Aktivitas] Mengikuti Sekaligus 2 Press Conference

Gambar
[ Artikel 67#, kategori aktivitas ] Tanggal 10 November, bangsa Indonesia memperingati hari Pahlawan. Syukurlah saya menemukan foto yang pas jumat pagi sebelum saya menghabiskan banyak waktu nantinya di siang hari. Segala aktivitas, khususnya pekerjaan saya sebagai bloger sudah saya selesaikan lebih cepat pagi ini. Saya selalu terdorong melakukannya lebih cepat saat akan berkegiatan di siang hari atau aktivitas lainnya.  Kalau tidak diselesaikan, terkadang malah banyak meninggalkan tanggung jawab. Akibatnya selalu membuat masalah, seperti keteteran dan bahkan kehilangan mood untuk mengerjakan. Tahun kedua Nestcology Beberapa kali datang ke tempat ini, baru kali ini saya bisa merasa lebih dekat. Baik dari kedekatan tempat maupun si pemilik. Saya beruntung bisa hadir di sini karena saya bloger. Ulasan tentang kehadiran saya di sini, bisa dilihat di blog dotsemarang atau klik di sini . Acara di Nestcology dimulai setelah shalat Jumat dan berakhir sore hari. Sa

Kekhawatiran Terhadap Waktu yang Semakin Cepat

Gambar
[ Artikel 8#, kategori pria 31 tahun ] Berada di umur segini ( 31 tahun ), saya mulai lebih banyak memikirkan waktu. Entah karena saya saja yang banyak melakukan aktivitas dan tanpa sadar waktu berjalan lebih cepat. Atau memang bumi yang semakin berubah yang berdampak waktu jadi lebih cepat dari biasanya. Tanpa pasangan, meski saya merindukan suasana saat berdua , saya semakin sadar bahwa hidup saya kurang menarik, hampa dan sedikit berantakan. Melihat dapur yang tidak pernah beres, miris rasanya sebagai pria. Waktu seolah tertawa dan tak pernah berbohong bahwa orang yang tidak mengikuti iramanya akan tertinggal dan tanpa ampun. Saya berharap punya mesin waktu memikirkan waktu. Andai saya mengerti bahwa semakin dewasa seorang pria maka ia semakin khawatir soal waktu, mungkin saya tidak akan banyak menghabiskan waktu dengan percuma. Masa remaja untuk menemukan jati diri, masa muda untuk menemukan waktu abadi (karir dan pasangan) dan masa tua untuk menikmati hasil. Saya

[Video] Inspirasi dari Mark Zuckerberg - Kesadaran Tujuan

Gambar
[ Artikel 47#, kategori motivasi ] Halaman ini berisi video YouTube dengan total durasi 30 menit saat si bos Facebook ini mendapat gelar doktor dari Universitas Harvard bulan Mei 2017. Saya yakin, kamu suka dengan video ini karena dapat inspirasi langsung dari Mark. Menemukan tujuan saja tidak cukup. Tantangan untuk generasi kita yaitu menciptakan sebuah dunia di mana semua orang punya kesadaran akan tujuan, ucap Mark di menit ke-5 hingga 6. Tujuan adalah perasaan bahwa kalian adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri. Bahwa kalian dibutuhkan. Dan bahwa di depan, kalian punya sesuatu lebih baik untuk dikerjakan. Tujuan adalah apa yang menciptakan kebahagiaan sejati. Tapi tak cukup untuk punya tujuan itu sendiri. Kalian juga harus menciptakan kesadaran tujuan untuk orang lain. Ada 3 cara agar kita bisa menciptakan dunia di mana semua orang punya kesadaran tujuan. Dengan melakukan proyek-proyek besar dan bermakna bersama-sama. Dengan mendefinisikan kemb

Hospital Ship, Drama Korea Tentang Kedokteran dengan Konsep Rumah Sakit Kapal

Gambar
[ Artikel 20#, kategori Drama Korea ] Hari Jumat (3/11), drama Korea ini berakhir di episode 40. Film yang dibintangi Ha Ji-won dan Kang Min-hyuk kesannya memang episodenya sangat panjang. Namun sebenarnya durasinya pendek, yaitu 1 jam dibagi 2 yang berarti tiap episode hanya berdurasi 30 menit. Postingan awalnya sudah harus saya publish setelah filmnya berakhir. Namun ada sedikit hambatan dan akhirnya ide-ide tentang tulisan ini hilang. Saya harus memikirkan dengan keras, apa yang ingin saya tulis setelah meninggalkannya di dalam draft. Tema kedokteran namun dengan hal yang baru Penyuka drama Korea pasti tak asing dengan film-film bertema kedokteran. Saya menyukainya, ada beberapa judul film yang bertema kedokteran yang pernah saya tonton dan sangat menarik. Hospital Ship datang membawa tema yang sudah sangat umum sebenarnya. Namun, karena kemasannya dibuat beda, maka gairah menontonnya pun lebih tertantang. Film ini bercerita tentang para dokter yang berjuang di atas k

Pekan Kesebelas : Kekalahan Kedua MU (Chelsea 1-0)

Gambar
[ Artikel 31#, kategori MU ] Pertandingan besar selalu menghadirkan emosi tiap menitnya. Melawan Chelsea di pekan kesepuluh, memang sangat dinanti-nanti. Meski hasil akhir mengecewakan bagi tim dan pendukung, saya tetap bangga dengan apa yang terjadi selama pertandingan. Tidak dipungkiri lagi, ini kekalahan kedua tim dalam perjalanan musim yang masih panjang. Apalagi dampak kekalahan ini, tetangga semakin menjauh. Melihat cara bermain City, sepertinya harus benar-benar diwaspadai. Tidak ada pemain kreatif Meski diperkuat seorang Fantasista, Mikhi, tim benar-benar bermain begitu datar. Tidak ada keajaiban kali ini. Saya jadi memikirkan bagaimana Real Madrid pun kemarin dengan banyak pemain tipe fantasista pun bisa tumbang. Apalagi oleh tim yang mungkin bukan tim besar. Punya pemain tipe seperti fantasista tidak menjamin bahwa tim akan menang. Malah lewat keberuntungan, seperti yang dilakukan Morata, yang berhasil membuat de Gea sekalipun tak berkutik dibuatnya. Bos bilang

Mencari Cara Bagaimana Menarik Perhatian Generasi Milenial dan Z?

Gambar
[ Artikel 14#, kategori generasi ] Saya sedang berada di Starbuck sabtu siang ini (4/11). Sombong nongkrong di sana? Ah, nggak juga. Saya malah bingung nanti kalau di sana, mengingat sudah sangat lama tidak duduk di sana. Kebenaran ada ajakan bos komunitas Instagram Semarang. Saya tidak dapat menolak ajakannya kali ini. Saya melihat ini kesempatan bagus untuk bersilaturahmi dan ngobrol sesuatu tentunya. Menyenangkan bisa bertemu tapi juga malu saat bertemu. Dua kali event Instagram di Semarang, saya selalu gagal mengikuti. Entah selalu ada alasan untuk tidak mengikuti meski sebenarnya saya sangat berharap untuk datang. Komunitas yang indah awalnya Sebelum bicara panjang lebar alasan bos Instagram Semarang ini ngajak bertemu, kami ngobrol tentang perkembangan komunitas. Saya menyukai kesan pertama dalam berkomunitas. Orang di dalamnya biasanya semangatnya luar biasa, halangan apapun selalu bisa diatasi dan rasa kekeluargaan seakan menjadi dasar komunitas selalu bertahan.

Personal Branding : Masukkan Aktivitas Positif dan Prestasimu

Gambar
Masih ada sebagian orang yang hidup di era media sosial dan menjawab tidak punya pekerjaan, sekedar sebagai pengguna. Entah apakah kamu juga salah satunya. Yang pasti dan saya yakini, semua itu berasal dari diri sendiri untuk mengubah atau diubah. Mengatakan sesuatu yang sering dilakukan sekitar memang sangat mudah. Tapi tidak dengan sebagian orang yang masih meraba-raba informasi yang kita berikan. Media sosial pun digunakan sekedar bisa dikatakan bahwa saya punya. Istilah Personal Branding (PB) apakah ini masih awam ditelingamu? Beberapa tulisan saya tentang PB sebenarnya sudah beberapa saya publish, lihat diakhir tulisan , bila kamu masih bingung dengan istilah ini. PB sangat penting di era sekarang, khususnya buat kamu generasi millenial dan Z yang aktif dalam berbagai kegiatan maupun media sosial. Belum bekerja dan masih bingung Sebagian dari kamu harus bersyukur bahwa kamu sudah bekerja saat ini. Entah apakah kamu suka atau tidak di tempat kerjamu, sebagian orang yan

Berkencan Dengan Penyiar Radio

Gambar
[ Artikel 17#, kategori cinta ] Lama tak bercerita tentang cinta. Jangankan bicara cinta, untuk berkencan saja sangat sulit akhir - akhir ini. Yah, berkencan. Kata yang paling nyaman dikatakan saat mengajak seorang wanita duduk berdua di depan mata sambil bicara tentang kehidupan.  Saya ingin mundur ke belakang dengan latar suasana lampu remang - remang. Tenang, masih banyak orang disekitar dan tempatnya bukanlah sesuatu yang negatif seperti yang kamu pikirkan. Ini tempat sebenarnya sering saya lewati, letaknya berada di pusat kota. Dimana banyak orang-orang suka. Waktu itu cuaca sangat cerah dan saya sudah bersama seorang wanita. Segelas kopi yang kami pesan dengan laptop di atas meja, kami sedang ngobrol ngalur ngidul. Impian saya berkencan dengan penyiar radio sepertinya terkabulkan. Semoga harapan tersebut tidak berakhir tragis seperti yang sudah - sudah. Ia bukan wanita idola yang biasa ada di televisi saat iklan Shampoo dengan rambut hitam indah. Ia tertutup tapi