Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Portugal Juara UEFA Nations League 2024/2025: Ronaldo, Sang Legenda yang Tak Pernah Padam!

[Artikel 7#, kategori Ronaldo] Kalau kamu fans berat sepak bola, pasti masih euforia dengan kemenangan epik Portugal di final UEFA Nations League 2024/2025! Yap, pada 9 Juni 2025, Portugal bikin Spanyol gigit jari lewat drama adu penalti yang bikin jantungan, dengan skor akhir 5-3 setelah laga sengit berakhir imbang 2-2. Dan siapa lagi kalau bukan Cristiano Ronaldo, di usia 40 tahun, yang jadi sorotan utama! 

Bayangin, di usia yang biasanya orang udah santai nikmati pensiun, Ronaldo malah masih ngegas di lapangan! Bukan cuma ikut main, dia juga cetak gol krusial di final lewat aksi khasnya yang bikin penutup mulut haters. 

Gol Portugal dicetak oleh Nuno Mendes dan Ronaldo, sementara Spanyol sempat unggul duluan via Martin Zubimendi dan Mikel Oyarzabal. 

Tapi, klimaksnya ada di adu penalti! Kiper Diogo Costa tampil bak superhero, menepis tendangan Alvaro Morata, dan Ruben Neves menyelesaikan tugas sebagai eksekutor penutup. Portugal pun angkat trofi, gelar kedua mereka di Nations League setelah 2019. Keren abis, kan?

Ronaldo, Legenda Abadi yang Selalu Bikin Kagum

Saya pribadi, sih, cuma bisa nonton lewat layar kecil smartphone, tapi deg-degannya nggak kalah sama yang nonton langsung di stadion! Drama adu penalti itu bikin saya lupa napas sebentar.  

Gambar X @UEFAEURO & @UEFAcom_es (cover)

Ronaldo, yang udah resmi jadi legenda hidup, sekali lagi buktikan kenapa dia disebut spesialis turnamen besar. Di usia 40, dia nggak cuma main, tapi masih jadi penentu kemenangan. Ini bukan cuma soal skill, tapi mental juara yang nggak bisa ditiru!

Tiga Trofi Bersama Portugal, Masih Haus Piala Dunia!

Dengan kemenangan ini, Ronaldo kini sudah mengoleksi tiga trofi bersama tim nasional Portugal. Apa saja? Ini dia daftarnya:  

  • UEFA European Championship 2016 (Euro 2016) – Ingat momen Ronaldo jadi “pelatih dadakan” di pinggir lapangan?  
  • UEFA Nations League 2018/2019 – Gelar perdana kompetisi ini.  
  • UEFA Nations League 2024/2025 – Yang terbaru, bikin Spanyol pulang dengan tangan hampa!

Tiga trofi ini bikin Ronaldo jadi salah satu pemain tersukses di level internasional. Tapi, ceritanya belum selesai! Ronaldo masih punya satu mimpi besar: Piala Dunia 2026. Di usia 41 tahun nanti, akankah dia bikin keajaiban lagi? Kalau ada yang bisa, ya cuma Ronaldo, kan? 

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya