Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Pekan Kedua, MU Dibantai Brentford 4-0

[Artikel 114#, kategori MU] Butuh berapa pertandingan untuk melihat MU pakem dengan taktik Erik? Pekan kedua Liga Inggris musim 2022/2023 harus merasakan perasaan pahit sebagai pendukung. Wajar Ronaldo marah karena tim seolah tidak bersemangat. Padahal pramusim terlihat sangat menyakinkan. 

Berada di dasar kunci klasmen sementara, MU bukan saja dibantai dengan skor menyakitkan, tapi juga kembali mengulangi hal yang sama tiap musim. 

Bermain di Gtech Community Stadium, Sabtu (13/08) malam, saya pikir akan sedikit menghibur apabila MU menang. Perasan saya yang sedang berduka butuh asupan nutrisi positif. Nyatanya, malah tambah buruk.

Saya terpaksa tidak menyaksikan pertandingan, sama seperti pekan pertama. Alasannya kali ini karena suasananya sedang tidak di rumah dan tidak banget.

Susahnya nerapkan taktik ala Erik

Pemain sekelas De Gea saja melakukan kesalahan fatal, termasuk pemain lainnya yang masih bingung dengan gaya permainan yang diusung dari mantan pelatih Ajax. Begitu susahnya kah?

Pemain di Manchester United ini hebat-hebat, kalau ada yang salah, lihat apa yang dibawakan untuk melawan tuan rumah. 

Mau marah rasanya karena status klub yang jarang begini. Tapi, mau gimana lagi. Lagian saya tidak menyaksikan secara langsung. 

Mari berharap pekan ketiga saat melawan Liverpool mendapatkan hasil positif.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun

Blog Personal Itu Tempat Curhat