Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Fisik yang Menipu


[Artikel 9#, kategori pria 31 tahun] Beberapa bulan menjelang pergantian umur, saya sepertinya merasa malu-malu ketika berjumpa dengan banyak orang yang baru bertemu tidak menyangka saya sudah berumur 30 tahun ke atas. 

Saya yakin, kamu pun begitu saat pertama bertemu saya. Ini bukan satu atau tiga kali, berkali-kali. saya harus memaklumi semua pemikiran mereka dan mengakui bahwa fisik saya memang menipu.

Seharusnya itu adalah sebuah pujian dan didambakan banyak orang yang mengagungkan hidup abadi alias ingin dilihat awet muda. Saya sempat berpikir ke sana. Hanya saya untuk menyetujuinya, saya ragu dan khawatir.

Saat bermain futsal jumat kemarin (9/2), fisik saya kembali drop dan tak menyelesaikan permainan yang lama saya nanti akibat cedera. Seminggu libur tak menyangka bahwa stamina saya kedodoran.
Pemain senior yang awalnya bermain dengan saya dan sudah selesai, berganti tim, bertanya tentang umur saya yang terlihat muda namun merasa janggal dengan stamina saya yang begitu mudah hilang. Apalagi baru main kurang dari 15 menit. 

Saat saya menyebut ini tahun saya masuk kepala 32 tahun, senior tersebut terkejut dan akhirnya mengerti memaklumi apa yang terjadi pada saya.

Saya pun malu-malu mengakui bila melihat para pemain yang saya belum banyak kenal ini umurnya di atas saya semua. Hebatnya stamina mereka sangat terjaga, tak habis seperti saya.

Tubuh kecil saya memang akhirnya yang membuat penilaian sendiri tentang bagaimana fisik saya terlihat muda. Apakah face saya juga terlihat demikain, entahlah.

Mungkin, saya harus banyak bersyukur dengan kekurangan yang saya miliki ini menjadi kelebihan yang tak terkira nilainya. Mari berpikir positif dan doakan saya sehat selalu. Aminn.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Crowned Clown, Drama Korea Kerajaan yang Bercerita Raja yang Bertukar Karena Wajah Kembar

Half Girlfriend, Film India Tentang Pria yang Jatuh Cinta dan Tidak Mau Menyerah

I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng