Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s...

7 Bulan : Agak Tenang ?

[Artikel 12#, kategori Keuangan] Usai mendapatkan pinjaman baru kemarin, keuangan setidaknya agak tenang. Namun meski begitu, harus hati-hati karena bila tidak malah jadi bumerang. Bismillah, semoga ada pemasukan yang datang bulan ini.

Pinjaman baru memang membuat lega. Hanya saja, saya harus melewatinya dengan membayarnya tiap bulan hingga tahun depan. 

Jika tidak ada pemasukan, sama saja bunuh diri. Situasinya sekarang seperti sedang berperang melawan waktu. Ide saya adalah 3 bulan ke depan, saya masih bisa membayar cicilannya. Namun setelah itu, akan jadi pertaruhan.

Entah apakah harus menjual barang atau kembali mengambil cicilan demi menutup lubang beberapa bulan ke depannya lagi. Jika ngambil lagi, resikonya adalah cicilan bulannya semakin bertambah.

Namun kabar baiknya, harapannya masih panjang. Mirip beli masa aktif kartu seluluer. Yah, saya harap baik-baik saja dan sangat berharap ada pekerjaan yang masuk untuk dotsemarang.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

Review Film Tum Bin 2 (2016)