Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Ketika Branding Gagal

[Artikel 155#, kategori dotsemarang] Lagi, dan ini semakin intens. Apa yang sudah dibangun dari waktu ke waktu, bertahan dengan modal keteguhan dan berdiri paling tinggi, ternyata tidak dapat membantu. Hanya sebuah nama, dotsemarang kembali terpinggirkan. Parahnya, itu tidak sekali.

Saya tak menyangka akan berada di titik ini. Terdiam, kesal sendiri dan dunia seolah tidak adil. Seperti sebuah karakter yang punya nama besar, namun karena dia miskin, ia dikucilkan karena dianggap tidak setara. 

Apalagi, alasannya demi harga diri. Karakternya tetap disalahkan karna dianggap tidak punya upaya dan harus seragam dengan mereka yang dilabeli berbayar.

Branding gagal

Semua yang saya katakan di media sosial maupun di blog tentang branding seakan sia-sia. Apalagi dijadikan contoh sebagian orang. Gimana mau jadi panutan jika diri sendiri gagal.

Luar biasa dampaknya. Perjalanan panjang yang sudah dibangun secara khusus dengan cukup banyak merasakan penderitaan kalah dengan kenyataan. Waktu benar-benar membunuh.

Jangan gunakan yang murahan

Saya tidak ingin menyalahkan siapa-siapa. Ini semua memang sudah waktunya saja untuk berada di titik ini. Mungkin seperti perasaan Ronaldo yang terus tidak menyenangkan di Manchester United. Nama besar dan sejarah panjangnya tidak terpakai kala pelatih tidak melihatnya sebagai solusi dan tujuan.

Dotsemarang yang dibangun dengan banyak kisah orang-orang hingga harus bertahan agar namanya tidak hilang, kini hanyalah blog biasa saja yang dianggap sama dengan orang yang baru merintis dalam dunia blogging.

Karena menggunakan platform gratisan, blog dotsemarang disamaratakan dengan blog murahan yang tiap orang bisa membuatnya. 

Ya, tahun 2022 adalah tahun tidak menyenangkan. Saya tidak menyesal tetap bertahan dengan platform gratisan. Semoga nama dotsemarang terus ada dan tetap produktif.

...

Bulan September, blog dotsemarang dipermalukan secara terang-terangan meski hanya di dalam grup. Bulan Oktober, blog dotsemarang adalah blog mas-mas biasa yang baru belajar gimana cara menulis yang benar menggunakan blog.

Roda terus berputar dan saya sekarang berada di bawah. Hanya itu saja.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Crowned Clown, Drama Korea Kerajaan yang Bercerita Raja yang Bertukar Karena Wajah Kembar

Jab Harry Met Sejal, Film India Tentang Pria yang Berprofesi Sebagai Pemandu Wisata

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun