Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

MU 2-1 Crystal Palace; Casemiro Kartu Merah dan Debut Sabitzer

[Artikel 120#, kategori MU] Belum sepekan menulis tentang 2 golnya Casemiro, eh malah dia kena kartu merah saat membantu tim menang atas Crystal Palace. Sayangnya momentum itu tidak saya saksikan karena memilih tidur. Hanya sempat nonton babak pertama saja.

Lanjutan pekan ke-22 Liga Inggris banyak diwarnai momen. Selain harus pasrah karena Casemiro akan dihukum tidak bisa bermain 3 pertandingan, ada momen debut juga pemain yang baru didatangkan bulan Januari tahun ini.

Hanya nonton babak pertama

Manchester United kembali bermain pada hari Sabtu atau malam minggu (4/2/2023), tepatnya jam 10 malam. Entah kenapa jam segitu paling malas nonton meski akhirnya juga nonton.

Babak pertama, MU sudah memimpin lewat pinalti Bruno Fernandes menit ke-7. Ini juga golnya saya malah nggak nonton. Tim bermain baik dan terus menguasai jalannya pertandingan.

Casemiro kena kartu merah

Dini harinya setelah memutuskan tidak meneruskan nonton babak kedua saya langsung mencari tahu berapa skor MU vs Crystal Palace. Melegakan, tim menang lagi dan ini di kandang sendiri pula.

Namun, ada nama Casemiro yang ramai diperbincangkan di linimasa yang ternyata dia harus dikasih kartu merah babak kedua. Alasannya, karena Casemiro ingin membantu Antony yang dilanggar dan kemudian jadilah keributan.

Casemiro yang seharusnya tidak terkait pelanggaran malah bernasib apes. Ia terlihat kamera seolah mencekik pemain lawan. Dan wasit yang mendapatkan informasi dari ruang VAR langsung memberi kartu merah. Sial! Padahal tim menang terus selama ada Casemiro.

Debut Sabitzer

Seperti sebuah skenario yang dibuat sengaja, kehilangan Casemiro jadi panggung buat Sabitzer di pertandingan ke depannya. Ia akhirnya diturunkan saat melawan Palace. Sayangnya, saya tidak bisa melihat aksinya saat itu.

Sabitzer yang didatangkan dari Bayern Muenchen menjadi opsi di tengah setelah tim tidak akan memainkan Eriksen yang harus menepi karena cedera di pertandingan sebelumnya. 

Kehilangan dua pemain ini, Eriksen dan Casemiro adalah pukulan telak saat tim sedang dalam laju tren luar biasa musim ini.

Sabitzer harus bisa mengambil momentum ini untuk dirinya dan tim. Apalagi statusnya hanya pinjaman yang artinya bila mainnya biasa-biasa saja, MU tidak akan tertarik untuk merekrutnya kembali.

Mari berharap pertandingan berikutnya, MU tetap konsisten untuk menang. Dengan kemenangan ini, MU berada diperingkat ke-3 klasmen sementara Liga Inggris.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh