Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Xabi Alonso di Real Madrid: Babak Baru Dimulai!

[Artikel 81#, kategori Real Madrid] Hari ini, Senin, 26 Mei 2025, Real Madrid resmi membuka lembaran baru. Xabi Alonso, mantan gelandang cemerlang Los Blancos, kini ditunjuk sebagai pelatih untuk tiga tahun ke depan hingga 2028. Pengumuman ini bikin suasana Santiago Bernabeu bergelora, apalagi setelah beberapa hari lalu kita dibikin haru dengan perpisahan Carlo Ancelotti dan Luka Modric di laga terakhir LaLiga.

Saat nulis ini, Xabi baru aja diperkenalkan secara resmi di Real Madrid City jam 17:30 WIB. Pengen sih nonton langsung di YouTube atau aplikasi resmi klub, tapi keburu asyik buka X dan lihat lini masa rame banget sama kabar ini. Entah kenapa, antusiasme nulis soal Xabi ini jauh lebih gede ketimbang momen perpisahan Ancelotti atau Modric. Mungkin karena harapan baru?

Terakhir nulis soal Real Madrid di bulan April, pas tim kita kalah 1-2 dari Arsenal di Liga Champions. Jujur, musim ini performa Los Blancos agak naik-turun, bikin fans frustrasi. Ketinggalan 7 poin dari Barcelona di LaLiga dan tersingkir dari UCL bikin hati makin perih. Tapi, dengan Xabi yang sukses bikin Bayer Leverkusen juara Bundesliga tanpa kalah, harapan mulai menyala lagi.

Yuk, sambut era baru ini! Semoga Xabi bawa Real Madrid balik ke puncak. Tulisan ini mungkin singkat, tapi semangatnya? Gede banget! Nanti, pas buka lagi catatan ini di masa depan, kita bakal ingat momen bersejarah ini.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya