Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Liga Inggris Musim 2022/2023 Tuntas, MU Finis Ketiga di Klasmen

[Artikel 125#, kategori MU] Tidak buruk jika mengikuti perjalanan sejak awal musim untuk karir Erik ten Hag yang baru menahkodai Manchester United. Setidaknya, musim depan bisa melihat MU main di Liga Champions.

Sangat melelahkan mengikuti perjalanan tim tahun ini. Bahkan, setelah dibantai Liverpool di pekan 26, saya sudah tidak menulis lagi tentang MU. Termasuk menontonnya. 

Padahal sempat optimis ketika Casemiro berperan penting setiap laga. Namun mendadak saja ada banyak kartu yang harus menghentikan momentumnya.

Pertandingan terakhir 

Tim melawan Fulham dengan skor kemenangan 2-1 di kandang sendiri pada Minggu malam (28/5). Sialnya, sempat kebobolan lebih dulu sebelum akhirnya Bruno menutup pertandingan dengan gol flip-nya melengkapi gol Sancho sebelumnya yang menyamakan skor.

Pertandingan terakhir ini pun saya tidak menontonnya. Lebih baik tidur agar bisa bangun dini hari. Karena jika nonton pasti terlalu banyak drama nantinya. Khawatinya mengganggu mood untuk menulis.

Peringkat 3 Klasmen

Tetangga dipastikan menjuarai Liga Inggris yang dibayangin Arsenal mengikutinya. MU yang tidak konsisten beruntung bisa berada di peringkat ketiga.

Entah apa yang terjadi dengan tim ini. Sulit konsisten dan angin-anginan. Sebagai penggemar, saya memang bukanlah yang terlalu ngotot. Namun tetap saja ada perasaan sedih mengikutinya sepanjang musim.

📷 Twitter

...

Musim yang aneh dan sekarang mari fokus untuk buat kejutan pada si tetangga yang akan bertemu di final Piala FA hari Minggu besok tanggal 3 Juni 2023. Semoga saja bisa menang agar tetangga tidak bisa tidur dengan nyenyak sebelum final Liga Champions.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Blog Personal Itu Tempat Curhat

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun