Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Madrid Kalah di Kandang Sendiri Saat Menjamu AC Milan di Liga Champions: Sudah 3 Kekalahan?

[Artikel 73#, kategori Real Madrid] Belum saja keluar dari momen kekalahan saat melawan Barcelona di Santiago Bernabeu, Madrid malah kembali menuai kekalahan saat pertandingan ke-4 di Liga Champions pada hari Rabu dini hari (6/11). Madrid dibantai 1-3 sama AC Milan. Siapa yang patut disalahkan?

Menjamu AC Milan, pertandingan kali ini dimulai jam 3 dini hari. Saya yang malamnya bermain futsal, terpaksa melewatkan pertandingan dari awal kick-off. Maklum, begitu melelahkan tubuh ini rasanya.

Mbappe seperti koin

Mendapatkan Mbappe ibarat koin uang bermata dua. Label bintang dengan harapan membawa berkah, eh malah sebaliknya. Inkonsisten Mbappe menjadi masalah tersendiri buat tim. Pelatih sepertinya belum menemukan resep bagaimana menjadikannya bagian penting dari tim.

Semua pemain mengerahkan segalanya untuknya. Namun yang terjadi, Mbappe seakan jadi amatiran di skuad. Dari masalah penyelesaian, posisi yang tumpang tindih dan kesempurnaan yang berakibat kecerobohan.

Apakah ini efek gratisan? Sayangnya harapan tinggi yang sudah disematkan kepadanya menjadi alasan orang-orang mulai meragukannya. Berbeda dengan pemain seperti Joselu yang datang bukan berstatus bintang besar.

Kekalahan ke-3 kalinya

Ketika lini semua oke, Madrid menghadapi persoalan masalah rasa percaya diri. Ini tim yang sama seperti musim lalu, namun entah kenapa bebannya jadi lebih besar. Terutama jika bicara penyerang semacam Mbappe.

AC Milan datang dan menang. Seperti mengatakan bahwa persoalan Madrid ada di bagian itu. Jika ingin mempertahankan gelar, Madrid harus sadar betapa mudahnya mereka dihancurkan musim ini.

View on Threads

...

Ini adalah kekalahan yang tidak bisa ditolerin lagi. Kita sudah tahu masalahnya apa, namun apakah pelatih mau mencari solusinya itu persoalannya.

Real Madrid adalah tim besar yang tidak menolerin hasil seri, lalu bagaimana dengan kekalahan? Mbappe harus menurunkan egonya dan melihat benang merahnya jika ingin berkontribusi maksimal.

Namun jika tidak, Madrid musim ini dipastikan tanpa gelar.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Blog Personal Itu Tempat Curhat