Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Jesscool, Pereda Panas Dalam dan Pelega Buang Air Besar

[Artikel 44#, kategori kesehatan] Merek pereda panas dalam ini hanya bisa didapatkan di apotek apabila dicari di sekitar. Saya sudah mencarinya di minimarket dan hasilnya nihil. Yang saya suka dari brand konimex ini adalah pelega buang air besarnya.

Tentu, ada banyak pereda panas dalam yang diikuti sariawan, bibir pecah-pecah hingga sakit tenggorokan. Namun beberapa tahun belakangan ini, saya setia dengan Jesscool.

Yang buat saya betah selain kemampuan pereda panas dalamnya adalah pelega buang air besarnya. Ini sangat penting, apalagi tidak banyak merek memiliki manfaat ini (susah buang air besar).

Sebelum berlabuh dengan Jesscool, saya mencoba Laxing untuk melegakan kotoran isi perut agar lancar. Namun efeknya tidak saya sukai, yaitu bau yang tidak sedap.

Jesscool lebih baik dalam menanganinya. Meski terkadang hasilnya mirip dengan Laxing. Saya pikir itu karena kelamaan tidak dibuang. Apanya? Itu isi perutnya. 😅

Ada 2 rasa

Saya menulis ini tidak dalam rangka kerja sama atau dibayar. Saya merekomendasikannya saja. Saya juga baru tahu jika Jesscool punya rasa berbeda dari biasanya.

Biasanya saya membeli di apotek dekat rumah yang rasanya jeruk nipis. Namun mendadak stok di sana kehabisan. Saya coba ubek-ubek sekitar, terutama minimarket, dan tidak ada satu pun yang menjualnya. Online? Nanti dulu saya pikir.

Lalu, saya mendapatkan hasilnya ketika berlabuh di apotek K24. Bila sebelumnya saya bisa beli satuan (sachet), di sini (K24) saya diberi satu kotak yang isinya 6 biji Jesscool.

Harga Jesscool

Untuk harga satuan per-sachet, biasanya dibandrol Rp2.500. Namun untuk satu kotak, dibandrol Rp14.000 yang isinya ada 6 biji. Lebih mahal?

Tentu saja, tapi mau gimana lagi ketika saat butuh. Maunya beli sedikit sih sebenarnya, namun pilihannya hanya ada itu sekarang.

...

Saya sendiri mengkonsumsinya seminggu sekali. Saya sadar bahwa pola makan saya jauh dari sehat, makanya sangat penting menjaga sirkulasi pembuangan isi perut berjalan lancar.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Crowned Clown, Drama Korea Kerajaan yang Bercerita Raja yang Bertukar Karena Wajah Kembar

Jab Harry Met Sejal, Film India Tentang Pria yang Berprofesi Sebagai Pemandu Wisata

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun