Pria Tidak Berdaya
[Artikel 22#, kategori Keuangan] Menyentuh Garis Finis... atau Garis Lapar? Sungguh, saya sempat membayangkan sudah lama sekali tidak menyentuh mie instan dalam bungkus. Perasaan ini muncul begitu saja, apalagi setelah saya selesai bermain bola di lapangan mini soccer. Rasa lelah bercampur lapar memang kombinasi yang berbahaya. Padahal, jika diingat-ingat, bulan lalu saya sudah memakannya.
Dorongan itu akhirnya tidak tertahankan. Setelah pulang, saya memaksakan diri membeli satu bungkus: mie goreng Cap Sukses yang dimasak dengan tambahan telur. Rasa lelah yang mendera, berpadu dengan perut yang kosong, menjadikan masakan sederhana ini terasa sangat nikmat. Momen kecil yang berharga.
Beberapa hari kemudian, saya justru menjadi orang yang tidak sabaran. Mengapa? Karena saya mendapat jatah bulanan belanja dari keluarga. Saya sampai lupa sendiri bahwa keluarga punya kebiasaan belanja rutin tiap bulan.
Dari sekian banyak makanan dan minuman yang dibagikan, saya mendapatkan beberapa bungkus mie instan lagi. Selain itu, ada juga minuman sachet berupa kopi dan jahe.
Entah kenapa, jumlahnya kini terasa lebih sedikit dibandingkan bulan sebelumnya. Ah, sudahlah. Saya memilih untuk bersyukur saja karena masih diberi. Bersyukur adalah kunci.
Dengan adanya bantuan dari jatah bulanan belanja seperti ini, tidak terasa perjalanan kesulitan keuangan yang saya alami sudah memasuki 14 bulan, atau satu tahun dua bulan penuh.
Melihat ke depan, tahun depan (2026) entah apa yang akan terjadi. Memasuki usia ke-40 tahun, pertanyaan yang muncul adalah: apakah saya masih bisa menikmati makanan seperti mie instan ini, ataukah saya harus terus mengikat pinggang lebih erat lagi demi menjaga agar keuangan tetap hemat?
Tanpa adanya support jatah bulanan, khususnya bantuan keuangan, kehidupan saya di tahun 2025 benar-benar terasa seperti kapal yang terbalik. Sebuah perjuangan yang nyata.
Bismillah, semoga tahun 2026 menjadi tahun yang lebih baik. Harapan besar saya letakkan pada dotsemarang agar dapat memberikan rezeki yang melimpah.
Artikel terkait :
Komentar
Posting Komentar