Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga. Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
[Artikel 3#, kategori drama China] Meski tidak banyak mengulas drama China, branding tentang film drama Kolosal rasanya ada pada negara yang berpenduduk terbesar di dunia ini. Awal tahun sebagai pembuka, drama China ini jadi tontonan perdana saya. Semenarik apa film ini?
Drama ini memang baru. Dari situs viki.com, film ini rilis tanggal 8 Januari 2019 dan rencananya sampai 7 Maret 2019. Masih di situs yang sama, ratinya juga nggak main-main, yakni 9,5.
Drama ini juga dikenal dengan judul Legend of Hua Buqi atau Legend of Huo Buo. Meski tak seperti drama Korea yang pemainnya sangat familiar, para pemain drama China juga sebenarnya sangat menarik.
Butuh banyak referensi memang biar bisa seperti drakor agar hapal. Dua pemain utamanya dalam drama ini adalah Ariel Lin, berperan gadis pengemis di awal-awal episode. Ternyata umurnya 36 tahun, bos.
Kebalikan dari pemain perempuan, pemain pria utamanya, Zhang Bin Bin, berumur 26 tahun. Beda 10 tahun. Ia berperan sebagai pangeran dan pahlawan yang memakai topeng. Wanita itu emang awet muda yah. Selalu disandingkan dengan pemeran pria muda.
Ulasan dua episode awal
Karena baru mencicipi, saya hanya menonton dua film saja yang masing-masing berdurasi 45 menit. Lumayan lama meski ada yang sampai 1 jam lebih. Tapi cukuplah untuk menikmati tiap episode.
Film bertema sejarah atau histrorical drama atau kolosal yang paling saya ingat selalu menarik pikiran saya. Tapi apakah filmnya ini berhasil menarik saya juga?
Si miskin dan si kaya masih menarik untuk diangkat dalam drama. Hanya selalu berbeda kemasan. Dalam drama yang mendapat rating 8,4 dari situs mydramalist.com, pemain perempuan adalah seorang pengemis. Cerdik, cantik dan selalu membuat tawa.
Sebaliknya, pemain pria utama adalah seorang pangeran yang angkuh, jarang tersenyum, cool dan memiliki dua kepribadian. Saat menjadi pangeran, ia menunjukkan bagaimana menjadi pria berwibawa dan benci hal-hal ribet.
Namun saat menjadi sisi lain yang mengubah dirinya sebagai manusia bertopeng, ia adalah orang baik, suka menolong. Pokoknya ala-ala pahlawan pada umumnya.
Setelah melewati kisah hidup bagaimana tokoh utama perempuan besar pada episode pertama, keduanya bertemu dalam satu kota dan kejadian. Dari kejadian tersebut, pertemuan mereka terus berlanjut.
Tokoh pemeran perempuan memiliki seseorang yang dianggap paman, orang yang membesarkannya dan menyelamatkan sejak bayi. Hidup berdua dan menjadi pengemis karena ingin menghindari orang-orang yang masih mencarinya.
Meski masih abu-abu, alias belum selesai saya tonton, cerita film I Will Never Let You Go adalah tentang pencarian seorang putri yang dianggap penting oleh bangsawan atau kerajaan.
Perkelahian ala India
Selain ceritanya yang menarik, sisi perkelahian dalam drama ini juga sangat bagus. Saya acungi jempol. Ini mengingatkan saya pada film India yang bertema polisi. Penjahatnya dipukul pasti mantul-mantul.
Banyak kamera dilibatkan setiap adegan perkelahian. Terbang sana, terbang sini, mentul sana, mentul sini, gerakan lambat dan sebagainya. Ini tidak lebay, dan saya suka.
Trailer film I Will Never Let You Go
...
Dengan rating yang ditampilkan dua situs yang saya sebut di atas, tentu saya jadi lebih tertarik untuk menontonnya. Apalagi bergenre kolosal atau kerajaan.
Drama China meski banyak dilihat, tak banyak saya bawa ke halaman blog ini. Saya harap dapat menyelesaikan film ini hingga tamat, tidak berhenti seperti drama lainnya. Dan juga, semoga tahun ini banyak bawa referensi film.
[Artikel 17#, kategori Tips] Saya sudah menghitung kira-kira berapa kuota yang dihabiskan untuk menonton siaran langsung sepakbola via streaming. Tentu Anda sekarang bisa mengukur biaya untuk menghabiskan kuota apabila tim kesayangan Anda akan bertanding hari ini.
Mungkin saja saya akan terhanyut tanpa kata-kata bila tidak membaca koran beberapa hari kemarin. Mengenal istilah Cinephile saat ini sepertinya membuat saya begitu bodoh dan entah dari mana aja selama ini. Padahal ini bukan baru buat saya. Terlambat sedikit tidak masalah, bukan? Ada yang baru tahu seperti saya ini???
Begini rasanya ketika mertua datang ke rumah, nggak enakan. Padahal, cuma menjenguk cucu kesayangan. Tapi rasa malas yang biasa dirasakan sebelum nikah, berubah rasa risih. Serba salah, pokoknya.
Ketika melihat trailernya, saya akhirnya memutuskan menonton film ini. Cerita tentang seorang pria yang bekerja sebagai pegawai asuransi yang ditugasin menyelesaikan masalah. Pertemuan dengan pasien yang terbaring koma, menjadi titik cerita ini dimulai. Apalagi saat si pasien yang ditemui menjadi roh yang ingin minta bantuannya. Saya sudah mendownloadnya sangat lama. Lebih dari sebulan. Namun baru saya tonton kemarin, beberapa hari. Saya bisa menontonnya juga karna film drama Korea sedang tidak ada yang tayang. Daripada penuhi memori hape, sebaiknya saya tonton dan hapus setelahnya. Bukan film komedi meski saya berharap begitu Judul film One Day ternyata punya banyak film. Tapi untuk film yang dirilis 5 April 2017, film ini berasal dari Korea. Pemeran utamanya adalah Kim Nan Gil yang berperan sebagai Lee Kang-soo di film berdurasi 114 menit ini. Sedangkan aktris perempuannya diperankan oleh Chun Woo-hee sebagai Dan Mi-so. Diantara deretan pemain One Day, paling f
[ Ini adalah artikel ke-10 kategori Cinta ] Saya menaruh postingan ini dari pengalaman saya sendiri, jadi tidak semua pria memiliki sifat sama seperti saya. Beberapa hal mengenai wanita yang dapat membuatnya sedih maupun tersenyum, terkadang pria menyukainya. Tapi kadang pula, pria dianggap baperan. Wajar saja sih.
cinemaindo terbaru dengan subtitle Indonesia yang lagi trend di VIU atau download drama Korea sub Indo dengan kualitas HD untuk ditonton dengan online
BalasHapus