Catatan
Halo, Februari 2021
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
[Artikel 86#, kategori catatan] Ide dan hasrat menulis saya selalu muncul sebenarnya. Hanya saja selalu tersimpan dan tidak pernah dikeluarkan. Sudah tanggal 5 Februari saja, saya sampai lupa menyapa. Apa kabar saya hari ini, dan kamu yang selalu mampir tapi tak pernah bicara.
Sebelum lebih banyak berbicara lewat kata-kata, saya mencari cerita saya di bulan yang sama dengan beberapa tahun ke belakang. Ternyata, saya tidak menyapa tahun 2020. Entah ada apa saat itu? Saya benar-benar lupa jika tidak ditulis seperti ini.
Menjadi mantan
Apakah hal pertama yang ingin kamu dengarkan tentang saya? Saya bisa menebak, tapi entahlah. Saya harap itu benar. Mengingat bulan ini identik dengan kasih sayang dan rasa cinta yang seharusnya diceritakan dengan indah.
Status saya benar-benar single hingga tulisan ini yang kamu baca. Menyedihkan? Tidak juga. Malah saya bahagia dengan status menjadi mantan.
Hubungan yang saya jalani sangat rumit sekarang. Yang pasti, ada seseorang yang selalu menemani. Wajah yang tak asing, sering menunjukkan kekuatan sebagai wanita dan terkadang menderita tanpa kata-kata.
Saya bahagia sekarang, meski perhatian yang saya berikan tidak bisa 100%. Saya harus sadar diri dengan status saya dan membuatnya tetap nyaman tanpa ikatan. Dia selalu membuat saya khawatir.
Musim hujan
Aktivitas futsal saya masih berjalan dengan konsisten. Saya selalu tidak sabar menunggu hari itu datang. Beberapa jam sebelum bermain, saya berusaha menghindari kekonyolan yang akan mempengaruhi permainan.
Semisalnya, saya pernah saat bermain malah perut terasa sangat mules. Meski toilet di tempat futsal lumayan baik, tetap saja ragu. Pintunya tidak bisa dikunci. Berabe kalau ada rekan yang masuk dan saya sedang menahan diri.
Kota Semarang masih diselimuti musim hujan, plus angin kencang. Hari ini ada alasan mengapa saya tidak bersepeda atau bersih-bersih taman tiap pagi. Hujan seakan merusak semua jadwal pagi saya.
Mau gimana lagi, mungkin ada hikmahnya. Saya hanya perlu berdoa dan melewatinya begitu saja. Toh, tidak ada tenaga yang saya buang karena habis berolahraga.
Masih bonyok
Akhirnya saya mengerti bahwa statistik blog dotsemarang beberapa waktu belakangan yang semakin jatuh ternyata itu karena adsen.
Mau gimana lagi. Pandemi tidak mengizinkan saya mendapatkan uang dari kegiatan liputan seperti tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, beberapa acara yang biasanya memberi, hari ini ditiadakan karena harus mematuhi protokol kesehatan.
Saat meninggalkan bulan Januari, statistik blog dotsemarang semakin parah. Semua orang memang terdampak, jadi jangan mencoba menghibur saya sekarang.
Bantu saya jika punya solusi. Atau kasih solusi jika punya sesuatu. Ini adalah pilihan saya, jadi saya mengerti akibatnya.
...
Halo Saya di masa depan. Saya harap kamu lebih baik lagi dari tahun 2021 ini. Termasuk kamu yang masih ragu dengan saya.
Ternyata, mata saya sudah semakin sayup. Itu artinya harus pergi menutup layar ini, alias berhenti menulis. Terima kasih untuk kamu yang masih setia dan diri saya yang terus diberi kesehatan.
Artikel terkait :
- Halo Februari 2019
- Februari 2009, Bagaimana saya menjalani hidup di Waktu Itu
- Selamat Tahun Baru 2021
- Halo Desember 2020
- Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar