Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Futsal Hari Kamis; Itulah Mengapa Pekerjaan Fotografer Olahraga Sangat Penting

[Artikel 121#, kategori futsal] Meski bukan pertama kalinya bermain futsal dengan kehadiran fotografer, tetap saja decak kagum tak henti saya apresiasikan kala melihat hasilnya yang dibagiin lewat google drive. Sebegitu menariknya gambar yang jadi.

Kamis terakhir di bulan Agustus (31/8), tim hari Kamis memutuskan menggunakan jasa fotografer untuk mengabadikan kami yang sedang bermain di lapangan. Selain buat kenang-kenangan, juga bisa buat dokumentasi yang bisa dibagiin di media sosial. Ya, era yang identik dengan kiasan pamer memang sangat baik.

Menyewa jasa fotografer

Beberapa minggu sebelumnya sudah diberitahukan, jika akhir bulan nanti akan ada foto-foto. Karena sudah pernah, saya anggap oke-oke saja. Jadi, semua orang diminta hadir.

Meski saya tahu bahwa fotografer tidak sekedar hobi dan pamer kamera, fotografer merupakan pekerjaan yang menarik. Hanya saja tak pernah terpikirkan bahwa fotografi juga bisa disewa untuk olahraga seperti kami yang bermain futsal ini.

Sudah sejak akhir tahun 2021, saya merasakan betul betapa pentingnya menyewa jasa fotografi olahraga. Saat itu tim hari Selasa yang menyewa untuk pertandingan turnamen internal. 

Saya tidak tahu berapa harga sewa fotografer olahraga. Namun jasa ini pasti akan menaruh watermark pada hasil jepretan mereka dan akun media sosial.

Entah kenapa meski sudah disewa, tetap menaruh watermark. Jika bicara jasa, tentu tidak perlu. Mungkin ingin branding walau sebenarnya saya bisa memotongnya (crop) tanpa ada watermark. Namun saya menghargai hasil mereka.

...

Jika saya bisa memundurkan waktu, mungkin saya ingin juga memiliki kamera profesional yang dapat mengambil gambar orang-orang bermain saat berolahraga. Entah itu futsal, badminton atau apapun.

Peluangnya bagus di masa depan, terutama sisi bisnis. Memang tak perlu futsal, ada banyak jasa fotografer di bidang lain semacam pernikahan atau model. Namun untuk futsal, saya baru melihatnya beberapa tahun belakangan.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh