Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Pembuka Awal Tahun 2025, Madrid Menang di Kandang Valencia dengan Skor 1-2

[Artikel 75#, kategori Real Madrid] Lawan Valencia sepertinya dari pertandingan tunda sebelumnya yang akhirnya dilakukan Sabtu dini hari (4/1). Meski menang dan membuka awal tahun yang manis, tim harus menderita menjalani pertandingan. Bahkan, Vinicius harus terkena kartu merah dalam laga pekan ke-12 ini.

Saya baru memasuki pertandingan via live streaming di menit ke-9. Apa yang saya lakuin sampai lupa atau jangan-jangan saya baru bangun? Entahlah.

Sebagai tuan rumah, Valencia bermain sangat baik. Hingga akhirnya menuntaskan babak pertama dengan keunggulan 1-0. Madrid sedang tertinggal! Ingat kata pepatah pendukung Real Madrid 'usahakan nonton Madrid sampai akhir'.

Comeback!

Di saat butuh gol, pemain Madrid silih berganti mendapat kesialan. Dimulai dari Bellingham yang gagal tendangan pinalti hingga Mbappe yang golnya dianulir VAR.

Panik? Tidak, ini Real Madrid. Kesialan Madrid terus bertambah dengan dikeluarkannya Vini dimenit ke-78 usai terlihat menyerang kiper Valencia.

Pertandingan kali ini buat tim sudah seperti ibarat kata-kata bijak yang berbunyi sudah jatuh ketimpa tangga. Untunglah, Modric masuk di menit 79. Ancelotti paham bahwa keadaan tim harus berubah.

Gol yang ditunggu akhirnya tercipta. Pemain yang baru masuk, sang maestro menyudahi usaha tim yang terus menggempur pertahanan Valencia.

Ketika berpikir akan meraih hasil imbang 1-1, Bellingham tampil sebagai pahlawan dan membalas kegagalannya lewat golnya usai memanfaatkan kesalahan pemain belakang Valencia.

View on Threads

Boom!! Semua pemain berlari untuk merayakan gol di menit 95 tersebut. Waktu yang segera akan berakhir. Suasananya sudah mirip final Liga Champions, ya itu comeback!

Pimpin klasmen

Dengan hasil ini, Madrid mendapatkan 3 poin dan sukses menggusur tim sekota dari puncak klasmen sementara. Real Madrid menempati posisi puncak di awal tahun 2025. Ya, itu kabar yang baik dan sangat membahagiakan untuk para pendukung.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya