Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Saya Akui, Instagram Stories Lebih Nyaman dan Mudah Untuk Update Sehari-hari (baca Status)


[Artikel 12#, kategori Instagram] Awal Agustus sepertinya saya mulai semangat update aktivitas sehari-hari (baca status) yang remeh temeh di Instagram stories. Selain lebih mudah dan nyaman, update di Stories punya sesuatu yang lebih menarik ketimbang teks maupun foto atau video. Apakah kamu juga mengalami hal yang sama seperti saya?

Saya suka dengan Instagram Stories. Instagram memang benar-benar hebat memanjakan penggunanya meski dengan cara menyontek perusahaan sebelah. Satu sisi sangat simple, dan satu sisi lain membuat saya lebih percaya diri. Kadang saya memikirkan di sana (stories) bagaimana saya membranding diri saya sebagai bloger?

Adanya sticker seperti tanggal, waktu, lokasi dan emoji, membuat saya benar-benar jatuh cinta awal bulan ini. Dan saya berharap tidak selingkuh kemudian karna pernyataan ini.

Jadi bila Twitter saya mulai kurang menarik, carilah saya di stories Instagram saya. Sepertinya Twitter belum mampu menarik banyak pengguna baru karna kurangnya inovasi yang dilakukan.

Terima kasih sudah mendengar, dan jangan lupa follow Instagram saya di instagram.com/asmaridexter atau langsung klik di sini. Sapa saya bila ingin saya follback agar tahu siapa sebenarnya kamu yang tiba-tiba mengikuti saya.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh