Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Awal Bulan yang Selalu Harus Lebih Semangat


[Artikel 41#, kategori catatan] Tiap awal bulan saya lebih semangat dari hari-hari biasanya. Terutama yang berhubungan dengan dotsemarang. Menyiapkan artikel untuk dipublish, melihat statistik bulanan hingga menentukan postingan apa yang akan tayang ke depan.

Selamat datang Maret, saya membukanya dengan sebuah foto dari Instagram dotsemarang yang menampilkan turis asing yang sedang berkunjung ke Semarang. Lokasinya adalah hotel Semesta. Sebelumnya saya sudah bersepeda pagi-pagi sekali.

Selain sibuk memposting jadwal acara satu bulan, kali ini bulan Februari yang hanya berusia 28 hari bertepatan dengan hari kamis, mau nggak mau saya harus mengeluarkan postingan daftar film Indonesia yang beredar bulan Maret. Total ada 2 post blog di awal bulan ini.

Setelah sibuk menyalurkan postingan blog yang sudah publish ke saluran media sosial dan menjadwalkannya, giliran mengupgrade cover media sosial seperti Twitter dan Facebook. 

Cover baru harus segera dipasang, mengingat cover sebelumnya masih bertuliskan Februari. Mau tak mau menggantinya dengan tulisan bulan Maret.

Beberapa postingan yang ingin saya publish masih ada yang saya tahan. Mengeluarkan semua demi mendapatkan kecepatan informasi memang menyenangkan. Tapi dampaknya membuat saya lelah karena status personal bloger yang semua dikerjakan sendiri.

Saya sempat diserang penyakit Flu yang masih tersisa di akhir bulan Februari. Saya pikir sudah sembuh karena sudah minum obat dan memberi kekebalan tubuh lewat vitamin C. 

Semarang cuacanya memang rada gelisah seminggu belakangan. Dari pagi hingga sore sangat cerah, malam harinya tiba-tiba hujan. Mungkin alasan nyamuk-nyamuk banyak keluar karena mereka juga galau.

Saat saya menulis ini dengan laptop, saya baru bangun tidur siang. Terik matahari yang menembus kamar terasa gerah. Ada banyak pilihan aktivitas yang ingin saya lakukan sebenarnya, seperti nonton drama Korea atau Anime. Tapi saya berusaha menulis ini dahulu.

Selamat datang Maret. 
Bulan ini saya berharap kedepannya bisa konsisten dan menjaga ritmenya. 
Terima kasih untuk 1,7K pengikut dotsemarang.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya