Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Operan yang Menjangkau


[Artikel 4#, kategori futsal] Latihan futsal hari ini kembali diliburkan seperti sebelumnya yang berbenturan dengan hari libur. Apalagi jadwal futsal tiap jumat yang biasa saya ikuti, hari ini liburnya membuat banyak orang bahagia. Long weekend.

Semenjak kembali berlatih futsal awal tahun, saya tidak menyangka bahwa bisa rutin mengikuti. Apalagi orang-orangnya tidak banyak yang kenal dan hanya 1 orang yang saya kenal sebenarnya, yang termasuk mengajak saya ikut bermain.

Jumat ini kalender berwarna merah karena memperingati Wafat Isa Al Masih. Selain karena libur tanggal merah juga, sebagian besar pemain futsal yang saya ikuti sepertinya merayakan tanggal 30 Maret ini.

Operan yang menjangkau
Futsal memang tempat mempertunjukkan skill bagi pemain yang punya kemampuan di atas rata2, namun cara menikmati pertunjukan sesungguhnya adalah bagaimana passing yang menjangkau rekan dan menaklukkan penjaga gawang dengan indah 
Paragraf di atas sebenarnya saya ambil jumat sebelum libur hari ini. Ini tentang pemikiran saya setelah memutuskan mengambil peran dari tengah lapangan ketimbang menghabiskan tenaga dari sisi sayap.

Saya mengerti fisik saya benar-benar drop. Maka peran inilah yang membuat saya banyak memberikan passing atau operan yang membuat saya menikmati pertandingan lebih baik.

Di lapangan futsal, mempertunjukkan skill adalah sesuatu yang membanggakan. Jumat ini saya melakukan trik yang mungkin membuat terkesima banyak pemain saat bermain kemarin. 

Namun saya kehabisan nafas lagi, terlalu banyak pertunjukkan yang saya tampilkan. Saya menyadari ini tidak baik. Maka passing merupakan rumus ajaib mempertahankan fisik dari tekanan yang luar biasa selama bermain.

Passing yang dianggap latihan paling sederhana merupakah kunci permainan sebenarnya. Saya jadi ingat latihan-latihan dengan terus menerus melatih operan saya.

Saat kembali ke masa lalu, operan saya benar-benar memanjakan pemain yang berada satu tim bersama saya. Itu menyenangkan dan membanggakan. Kekuatan passing benar-benar menghancurkan monster yang sebelumnya pernah saya bahas di sini.

...

Ketika kamu mulai menyukai permainan sepakbola atau futsal, belajarlah dengan giat dan kerja keras untuk meningkatkan passing atau operanmu.

Sepele, tapi ingatlah kata-kata saya di atas yang sudah saya beri tanda. Cara menarik menikmati permainan adalah passing yang menjangkau semua pemain. Seperti tika-tiki mungkin menyebutnya.

Dan ditambah pemain yang bertipe monster, percaya deh bahwa kamu punya tim yang bisa kamu banggakan. 

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh