Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

[Liga Champions] PSG 1-3 MU : Tim Pertama yang Dapat Membalikkan Kekalahan 2-0


[Artikel 81#, kategori MU] Pertandingan yang sangat gila! Saya tidak bisa berkata apa-apa lagi dengan hasil yang diperoleh. Ole berhasil membuat Manchester United lolos yang sebelumnya dianggap tidak mungkin. Terutama hasil pertemuan pertama dan jumlah pemain inti yang tidak dapat bermain.

Luar biasa. Manchester United menjadi tim pertama sepanjang sejarah Liga Champions yang lolos di babak knockout setelah kalah dengan margin 2 gol atau lebih di kandang sendiri pada leg pertama. Ini membuktikan kalau tim punya mental juara.


Langsung saja, seperti apa pertandingannya yang selalu saya bagikan di Twitter setiap pertandingan langsung. Beberapa info dan video highlight juga tersedia di dalam sana.

*Ralat untuk gol PSG yang saya tweet bukan Mbappe, tapi Bernat.


Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya