Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Menyalahkan Wanita Sama Saja Bunuh Diri


[Artikel 23#, kategori wanita] Pernah dengar lagu wanita ingin dimengerti dari Ada Band? Saya memikirkan itu saat menulis ini. Ternyata begini rasanya jika memiliki pasangan saat terjadi debat, ia tidak akan merasa salah. Meski kesalahannya di depan mata. 

Sudah banyak saya mendengar tentang wanita tidak pernah salah. Baik dari lagu, maupun konten lainnya seperti tulisan maupun video. Merasakan langsung membuat saya memiliki pengalaman di sini.

Istilah bunuh diri di atas bukan berarti tentang sesuatu yang keji. Itu hanya istilah saja. Saat saya mencoba berpikir logika untuk membenarkan keadaan kepada wanita, di sana keadaan berbalik dan menampar muka.

Semua arah pembicaraan kembali kepada saya. Apa yang disalahkan, kembali saya yang harus minta maaf. Semua salah saya dan salah saya adalah mutlak dimatanya.

Postingan ini bukan untuk memberi solusi dan bagaimana caranya meladeni wanita. Saya cuma curhat saja. Wanita mengerikan ketika disalahkan.
Ketika kamu merasakan hal sama dengan saya, sebaiknya sudahi saja tuduhan maupun pembelaan agar dia merasakan salah. Itu percuma. Yang ada hubungan semakin runcing yang memancing kata putus.

Ingat masa lalu dan masa indah saat berdua ketika berakhir dengan debat. Memutuskan mudah, meninggalkan lebih mudah, tapi membangun hubungan yang sudah, itu susah.

Gambar : Ilustrasi

Artikel terkait :

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Crowned Clown, Drama Korea Kerajaan yang Bercerita Raja yang Bertukar Karena Wajah Kembar

Half Girlfriend, Film India Tentang Pria yang Jatuh Cinta dan Tidak Mau Menyerah

I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng