Catatan
Akhirnya Ke Jogja Juga
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
[Artikel 100#, kategori catatan] Yang dihindari, malah datang menghampiri. Jika selama ini hanya melihat orang bawah pergi ke Jogja beberapa tahun terakhir, sekarang malah saya yang mau tidak mau akhirnya ke Jogja juga. Bismillah.
Langit seperti merestui kepergian saya dan pemilik rumah pergi ke Jogja hari ini, Rabu pagi (2/2), di awal bulan Februari. Karena sudah punya SIM A, saya yang menyetir dari Kota Semarang sampai tujuan (Jogja).
Akhirnya
Tidak ada yang istimewa sebenarnya. Yang menjadi berbeda dan menarik untuk saya ceritakan adalah tentang akhirnya. Semua kisah berubah 180 derajat ketika si orang bawah pindah kerja. Sekarang dia ada di Purwokerto.
Saya yang lebih senang berdiam di rumah, mau tidak mau harus menggantikan tugasnya untuk pulang pergi ke Jogja kala si pemilik rumah datang atau pulang ke Samarinda.
Menarik nafas...duh.
Bicara dalam perjalanan
Saya menikmati perjalanan pulang pergi. Banyak cerita yang kami diskusikan dari yang tidak penting hingga yang penting. Dengan perjalanan ini saya jadi tahu update tol terbaru yang selama ini hanya itu-itu saja.
Yang paling menyenangkan dalam perjalanan adalah saat pulang. Saya tidak mengarahkan kendaraan masuk ke tol, malah ambil jalan biasa yang menghabiskan waktu 4 jam lebih.
Karena ada orang yang numpang dan tinggal juga di Kota Semarang, perjalanan terasa lebih cepat karena banyak hal kami bicarakan. Menyenangkan juga.
...
Selalu ada yang dikorbankan ketika ada yang dipilih. Saat perjalanan dan nginap 1 hari di Jogja, beberapa kegiatan di Kota Semarang terpaksa dilepas.
Termasuk pekerjaan yang keteteran karena waktunya banyak dihabiskan untuk slot yang lain.
Artikel terkait :
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar