Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Review Film iBoy : Ketika Kamu Bisa Meretas Isi Ponsel Orang Lain Hanya Lewat Pikiran


[Artikel 1#, kategori Movie] Film tahun 2017 ini berdurasi 1 jam 30 menit. Film dari Inggris ini merupakan review perdana saya untuk film luar dengan kategori Movie. Beberapa waktu ke depan, saya akan menambahkan review film lainnya. Semoga bisa menambah referensi filmmu di akhir pekan.

Bersetting anak sekolahan, kamu akan berkenalan dengan seorang pemuda yang bernama Tom yang diperankan Bill Milner. Tom tinggal bersama neneknya dan di Sekolah, ia menyukai teman kelasnya.

Suatu hari, Tom pergi ke tempat tinggal teman yang disukainya. Tanpa sengaja, ia melihat beberapa orang yang melakukan kekerasan terhadap teman kelasnya di rumah. 

Karena menganggap itu semacam kejahatan, Tom lari saat dikejar. Sebuah peluru ditembakkan saat Tom berusaha menelpon petugas. Dan di sinilah cerita sebenarnya dimulai.

Kekuatan pikiran yang menggerakkan 

Bila kamu pernah menonton film Andy Lau yang ceritanya ia bisa membaca pikiran wanita, maka film ini hampir mirip. Tom akhirnya kebangun dari komanya setelah tembakan. Ia sembuh setelah dioperasi, namun bekas tembakan yang mengenai ponselnya membuat luka di kepalanya membekas.

Imajinasimu mulai memuncak ketika Tom bisa membaca isi ponsel tanpa perlu memegangnya. Dan bahkan, bisa mendengar percakapan telepon dari orang-orang yang jaraknya jauh dari dirinya.

Setelah sempat boring di awal menonton film ini, kamu akan semakin dibuat terkesima dengan kemampuan Tom yang dapat melihat isi kota dengan berbagai pesan ala film Matrix.

Bukan hanya ponsel yang bisa dilihat, tapi semua perangkat teknologi bisa digerakkan olehnya. Semacam hacker, Tom mampu melakukannya.


Menyelesaikan misi balas dendam

Kemampuan yang dimiliki Tom seharusnya bisa dimasukkan dalam film serial Marvels. Entah, dimana ia akan ditempatkan mengingat kemampuannya luar biasa menurut saya.

Kemampuan ini dimanfaatkan Tom untuk mencari orang-orang yang melakukan kejahatan kepadanya. Tom dapat mengakses komputer, mobil, kamera pesawat, dan sebagainya. Kamu akan dibuat berdecak kagum.

Lawan yang menghadang

Saat diprediksi bakal menang dengan mudah seperti menonton pertandingan bola, kamu bakal dibuat kesal saat bos penjahat bisa membaca pikiran Tom.

Hasilnya, Tom tidak bisa berbuat apa-apa dengan kemampuannya. Satu sisi lain, teman sekelasnya dijadikan sandera untuk melumpuhkan semangat Tom.

...

Film ini membuat para penontonnya berimajinasi tingkat tinggi. Semisal kamu menjadi Tom yang dianugerahi kemampuan hack semua perangkat teknologi, semacam ponsel, hanya lewat mata dan perasaan, apakah kamu akan jadi orang baik atau orang jahat?

Ada adegan menarik saat Tom mengenalkan dirinya kepada teman sekelasnya yang mengirimkan pesan lewat ponsel. Tom tidak menggunakan ponsel apapun, ia berbicara lewat pikiran dan mengirimkan lewat pikiran ke ponsel temannya. Keren, kan!

Nggak perlu beli pulsa atau kehabisan baterai untuk mencari charger. iBoy Movie ini, diproduksi oleh Rumah Produksi Film Pretty Pictures, Netflix, Wigwam Films. Untuk genrenya adalah Action, Crime, Sci-Fi dan sutradanya  Adam Randall.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh