Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Ikutan Hadir di Acer Day 2018 kota Semarang


[Artikel 2#, kategori Acer] Dulu, bisa datang dan diundang ke sebuah acara perusahaan teknologi itu sangat bangga. Terutama di kota tempat tinggal sendiri. Berjajar para awak media dan saya datang dengan background bloger, yang masih saya yakini sebagai pekerjaan.

Saya sedang melihat label atau kategori di blog ini ternyata ada Acer. Saat saya klik, hanya ada postingan. Dilema memang, mengingat semua postingan saya difokuskan ke blog dotsemarang. 

Sayang kalau nggak diisi label ini bila aktivitas saya sebenarnya sudah beberapa kali mengikuti acara mereka. Jujur, tidak ada fee untuk datang seperti ini. 

Acer Day 2018 roadshow Semarang

Bulan Juli ini, saya hadir di acara mereka bertajuk Acer Day 2018. Beberapa hari sebelumnya sudah dihubungi untuk datang. Seperti biasanya, undangan datang atas nama media. Bukan bloger. Ya, acara begini jarang sekali melibatkan bloger dengan jumlah besar sebenarnya.

Kali ini saya membawa dua bloger yang saya rekomendasikan. Pihak Acer yang cukup saya kenal yang sering kali menghubungi saya jika sedang buat acara di Semarang meminta saya.

Saya baru sadar saat membaca tulisan lawas tentang Acer. Di kolom komentar, ada mbak Dewi yang menulis di sana agar mengajaknya. Tulisan di kotak komentar tersebut adalah tahun 2016.  Dan baru ini saya bacanya.

Mbak Dewi salah satu bloger yang saya ajak di Acer Day. Wah, takdir berpihak padanya. Nggak nyangka komentarnya akhirnya saya wujudkan hari ini. Selain itu ada Ismi. Saya harap mereka setelah acara menulis ulasannya di blog. 

Karena acara yang begini, sudah seharusnya bloger menuliskan liputannya. Rasa percaya yang diberikan akan memberikan dampak di masa depan.

Kejutan

Di halaman blog dotsemarang, saya menuliskan sebuah kejutan tentang seseorang yang berganti pekerjaan. Namun kejutan untuk postingan ini sedikit berbeda.

Ada beberapa bloger lain yang sudah sangat kenal ikut hadir. Saya terkejut sebenarnya, mengingat jatah saya mengajak bloger tidak ada nama mereka.

Katanya dari marketing langsung dari Jakarta. Saya tanya sama orang yang menghubungi saya untuk media, ia juga nggak tahu malah.

Yang paling menyedihkan dan saya gak bahas ke orang yang ngundang saya adalah, bloger yang hadir di luar tanggung jawab saya, mereka ada mendapatkan sesuatu yang tidak dapat saya dapatkan setelahnya. Ya sudahlah. Nasib orang berbeda-beda.

Ini pelajaran berharga buat saya ke depan. Agar memperhatikan detail sekecil apapun dan bertanya bila tidak tahu. Terima kasih. Tulisan tentang acara Acer Day 2018 di blog dotsemarang bisa dibuka di sini.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh