Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Manchester United Juara Eropa Untuk Pertama Kalinya


Untuk pertama kalinya semenjak klub ini berdiri, Manchester United menjuarai Liga Eropa. Pertandingan final melawan Ajax pada kamis dini hari (25/5) berhasil dimenangkan MU dengan skor 2-0. Pencetak golnya adalah Paul Pogba (18') dan Henrikh Mkhitaryan (48').

Tidak ada kesenangan yang bisa menggantikan klub favorit ini juara. Apalagi selama perjalanan kompetisi, khususnya lokal yang kurang baik. Namun pelatih tetap memberikan 3 kado istimewanya, salah satu kadonya adalah gelar juara Eropa ini. Lengkap sudah piala yang sudah terpajang di ruang kebanggaan kami.

Paling disorot tentang kemenangan 2-0 ini adalah taktik pelatih yang mengingatkan saya pada kebeherasilan Inter saat menjuarai Liga Champions. Yah, tak apalah karna itu adalah strategi. Pada akhirnya kami juga merasakan gelar yang dinanti-nanti dan paling penting lagi adalah lolos babak Liga Champions dengan rasa nyaman.

Pemain paling saya kagumi kali ini adalah Romero. Memang tidak enak menjadi yang kedua, tapi kiper Argentina tersebut punya semangat dan keberuntungan sehingga bisa ikut andil memberikan gelar kepada MU.

Mata ikut main, sedikit tenang tentang Fantasista yang baru pulih kemarin. Kehadiran Mikhi dan Pogba juga sangat menarik. Total ada 3 tipe pemain fantasista di stadion Friends Arena.


Momen berharga ini adalah sesuatu yang luar biasa bagi fans. Meski beberapa pemain cedera, termasuk sang bomber kami, Ibra, kehadiran mereka sangatlah penting. Saya semakin cinta dengan klub ini dan berharap semoga Ibra masih bisa ambil 1 musim lagi.


Rasanya sudah tidak sabar menunggu kompetisi berjalan kembali. Tapi Liga Inggris telah usai. Sekarang hanya menanti pertandingan persahabatan yang akan dihelat bulan Juni, besok. Semoga ada pemain baru yang masuk dan memberi nuasan mengejutkan awal-awal kompetisi.

Kami (MU) siap menjadi juara selanjutnya. Semoga saja, tahun kedua pelatih bisa memberikannya. Selamat buat Manchester United, dan tetap jadi yang terbaik di dunia.

Foto by Twitter @ManUtd_ID 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perjalanan Pulang Pergi ke Hotel The Wujil Resort & Conventions

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun