Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Berburu Konten Ramadhan Untuk Blog dotsemarang


Puasa harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, termasuk berburu konten buat blog dotsemarang. Saya pikir konten puasa di blog dotsemarang sudah banyak. Namun ternyata, sangat dikit. Mungkin ini bisa jadi alasan kuat buat berburu konten selama bulan Ramadhan.

Senin, 29 Mei 2017, saya mencoba merealisasikan ide yang saya buat dengan berburu konten puasa. Tempat yang pertama saya tuju adalah Masjid Agung Jawa Tengah. Ikon wisata religi Semarang dan Jawa Tengah ini potensinya sangat besar. Dan juga dekat dengan rumah. Tidak ada salahnya saya mencoba yang terdekat dulu.

Sebelum saya ikut buka puasa di Masjid Agung Jateng, saya mencari konten serupa di blog dotsemarang. Sepertinya tahun lalu, saya pernah menulis beberapa konten. Setelah saya cari, ada ternyata. Tapi kontennya tidak memuaskan saya. Perlu diupgrade sepertinya.

Selain masjid Agung, saya ingin mencoba beberapa tempat lainnya. Termasuk tempat asyik ngabuburit di kota Semarang. Saat ini saya hanya memikirkan kawasan Pahlawan. Semoga ada dapat tempat lainnya tentunya.

Di Masjid Pekojan juga itu sangat bagus. Ada bubur India yang secara khusus disajikan di momen - momen tertentu, seperti puasa sekarang. Beberapa tahun lalu rasanya saya pernah menikmatinya dan juga saat bulan puasa.

Semarang sebenarnya sangat banyak untuk dieksplore. Dan saya hanya berusaha mengupgrade dari beberapa tahun lalu yang sudah saya buat. Apakah ini bisa naikkan jumlah kunjungan? Entahlah, saya belum membuat data statistiknya.

Ditunggu postingannya di blog dotsemarang.
Gambar : foto saat berbuka di MAJT kemarin (Senin, 29 Mei)

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh