Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Shio Macan: Kisah Asmara Tahun ini Sepertinya Masih Kurang Menyenangkan


Tahun ini sebenarnya punya rencana menikah karena beberapa bulan kedepan, saya sudah berumur 30 tahun. Tapi bila melihat keadaan, sepertinya harus gigit jari. Saya tidak yakin, dan sepertinya harus mengulang lagi rencana tersebut.


Tahun 2016 merupakan tahun shio monyet api. Saya adalah orang yang masih percaya beginian, dan shio saya sendiri adalah Macan (1986).

Tidak beruntung

Awal-awal bulan, saya mencoba terbuka dengan beberapa wanita. Menjalin hubungan dan berbicara tentang kecocokan. Meski saya akui, saya sangat malu untuk bertindak layaknya anak remaja. Pria seperti saya setidaknya punya lawan jenis seimbang, yang dewasa dan tidak malu lagi mengungkapkan perasaan.

Sayang, saya gagal lagi. Beberapa wanita yang saya dekati seolah masih tidak berubah alias tidak keluar dari standarnya. Tetap pria yang mengejar. Saya melakukannya, tapi saat mereka tidak merespon saat saya diam juga, saya tahu bahwa ia tidak tertarik sama sekali.

Berpikir tentang shio macan, bulan ini saya membaca satu artikel menarik tentang peruntungan soal Asmara tahun ini. Dan ini kabar buruk untuk orang yang sekedar menyakini seperti saya.

Macan tidak beruntung, katanya. Dan bahkan sial. Mungkin saja ketidakcocokan yang terjalin awal-awal tahun ini merupakan jawabannya? Mungkin saja.

Adapun untuk shio yang tergolong ciong (sial) seperti shio macan, pemilik shio ini bisa 'ditaklukan' dengan orang yang memiliki shio babi, karena shio ini sifatnya mengayomi dan penyayang serta rendah hati. Sedangkan shio macan dengan shio naga merupakan perpaduan yang cukup kuat, namun akan 'sengsara' di akhirnya.

Suhu Naga memaparkan, pemilik shio macan yang lahir pada 1974, 1986, atau 1998 akan terpukau oleh kemapanan shio ayam dan kuda. Pada saat menjalin hubungan, masa-masa indah menjalin hubungan hanya akan ada di awal saja karena shio macan terus-terusan 'dimanjakan' dengan harta.

...

Seperti permainan sepakbola, prediksi pertandingan awal-awal sebelum bermain selalu mengaitkan dengan situasi nantinya di lapangan. Meski terkadang ada benarnya dan juga meleset. Saya suka yang meleset saja.

Sama seperti ini juga, mempercayai shio macan soal kurang beruntungnya tentang kisah asmara hanya sekedar memprediksi apa yang terjadi. Bila benar, tak perlu bersedih hati. Bila meleset, saya sangat senang sekali.

Dekat dengan wanita bukan soal perkara susah, sangat mudah dengan pengalaman masa muda. Apalagi menginjak usia 30 tahun. Yang sukar itu adalah, ada wanita yang mau bertahan? Aihh... terlalu lebay postingan ini.

Hahaha...

Referensi klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya