Nama dotsemarang awal-awal begitu melejit setelah sukses menginjakkan kaki ke ibukota. Saat itu, dotsemarang secara resmi mengukuhkan diri untuk menjadi salah satu komunitas pengguna blogdetik dengan mendatangi kantor detikcom. Itu pengalaman yang luar biasa buat saya dan mereka yang ikut juga.
Tiba-tiba saja saya ingin kembali menegaskan seperti apa dotsemarang waktu itu. Lagi-lagi terinspirasi dari komentar pengunjung blog ini yang sepertinya tidak mengetahui perjalanan panjang dotsemarang.
Konsen ke pengguna blogdetik
Dotsemarang hadir di Semarang tahun 2010 dengan beberapa anggota yang menulis blog di blogdetik. Menjadi komunitas blogger di kota Semarang itu artinya menambah daftar komunitas yang sudah eksis sebelumnya seperti Loenpia. Bedanya, kami lebih fokus ke pengguna dan Loenpia terbuka buat siapa saja.
Jadinya, mereka yang ada di dotsemarang kadang juga ada yang di loenpia. Dan sebaliknya. Waktu itu, saya benar-benar belajar dari mereka yang sudah eksis duluan.
Merangkul blogger Semarang?
Visi dan misi dotsemarang hanyalah soal mengenalkan Semarang lewat Internet. Awal-awal berdiri, media online Semarang masih bisa dihitung, tidak seperti sekarang yang menjamur.
Meski menjunjung kebersamaan, dotsemarang tetap berada dijalurnya untuk mengumpulkan orang-orang yang menggunakan blogdetik atau menganjurkan mereka memakai blog original Indonesia ini. Soal merangkul, rasanya belum ada. Kamu pengguna blogdetik, silahkan gabung.
Membentuk komunitas blogger Semarang?
Nggak. Saya membentuk dotsemarang saja. Komunitas blogger Semarang bukan dotsemarang pada waktu itu. Mungkin lebih ke arah Loenpia yang siapa pun boleh bergabung.
Hingga sekarang saya tidak pernah berniat membentuk komunitas blogger Semarang. Tapi, saya adalah blogger dari kota Semarang. Untuk komunitasnya ada Loenpia, Gandjel Rel, Tumblr Semarang dan entah ada apa lagi?
Dotsemarang kenapa bukan komunitas lagi
Alasan saya menjadikan personal adalah dotsemarang sudah tidak ada anggotanya lagi. Pengguna blogdetik pun sudah jarang. Termasuk saya sendiri, dotsemarang dan beberapa teman yang lain.
Masa dibilang komunitas tapi yang gerak cuma saya sendiri?? Kemana yang lain? Beberapa melanjutkan karir, kerja setelah kuliah, menikah, kembali ke kota asal dan sebagainya.
Karena saya bertanggung jawab sebagai pendiri nama dotsemarang yang pada awalnya 3 orang, saya mencoba sedikit waktu untuk mempertahankan. Blogdetik sudah selesai karena mereka sendiri yang tidak ingin merangkul, dotsemarang ya jadinya berakhir juga sebagai komunitas pengguna blogdetik Semarang.
Jadi jangan ditanya lagi kenapa bukan komunitas....
Tentang tahun 2015 saya jadikan personal
Sebenarnya masih ada beberapa orang dan mereka sangat luar biasa membantu saya. Tapi semenjak menjadi profesional, dotsemarang kesulitan mendapatkan job atau kerjasama.
Ini anak orang, masa disuruh ngurusin dotsemarang mulu. Mereka butuh uang, makan dan transportasi. Belum lagi pada saat pulang jauh. Dan rutinitas lainnya juga perlu mereka perhatikan.
Ini berbeda dengan saya yang 99% mencurahkan aktivitas untuk dotsemarang. Selain soal tanggung jawab, passion dan juga saya sudah mengatakan pada keluarga, ini adalah job saya.
...
Tahun 2016 ini saya kembali mengumpulkan blogger bukan berarti mau membangun komunitas blogger kembali. Karena saya sudah lama berkomunitas dan menjadi personal, kadang dalam diri saya merasa sebagai blogger ini aneh.
Masa tidak ada kumpul-kumpul atau kopdar. Padahal kopdar adalah bagian dari blogger. Apalagi di timeline banyak blogger diluar sana pun melakukan kopdar. Masa harus ia, ketemu saat acara doang. Itupun setelah acara pulang.
Inti dari tulisan ini, saya mau mengatakan bahwa dotsemarang bukan lagi komunitas blogger detik Semarang. Bukan juga komunitas blogger Semarang. Dotsemarang ya saya, itu saja.
Komentar
Posting Komentar