Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

April 2020, Keluarga Baru


[Artikel 18#, kategori kucing] Dari total bayi kucing yang lahir, hanya 2 yang selamat. Entah kenapa kucing betina satu-satunya ini terus melahirkan. Saya bukan pecinta kucing, jadi sulit menyuruh untuk mengebirinya karena itu tentu butuh biaya.

Rabu pagi (15/4), kandang kucing mendadak banyak darah dan tubuh lunglai bayi yang terkapar. Bayi kuncing tersebut dipastikan mati, sisanya masih selamat. Meski berharap tidak ada lagi keluarga baru, tapi melihat bayi kucing, saya bawaannya pasrah.

Saya tidak siap dalam kelahiran kali ini meski mengetahui si induk sedang hamil. Ketika akhirnya brojol, saya langsung mencari tempat untuk menampung anak kucing dan induknya di tempat tersendiri.

Dua kucing penghuni di atas, kandang yang ada di rumah dijadikan 2 bagian, terpaksa dibebaskan kali ini. Saya berharap tetangga tidak rewel karena semakin banyak kucing yang berkeliaran.

Sedangkan bagian bawah, ada kucing pejantan yang terus di kandangin sejak bermasalah dengan tetangga. Si Lala, saudara dari si Lulu yang semakin liar saja andai di lepas.

Mati satu lagi

Dua hari berselang, terlihat anak kucing dibalik keranjang hijau yang saya gunakan sudah mati. Dari awal tubuhnya terlihat lemah. Dan saya benar-benar tidak mampu merawat bayi kucing.

Kini, tinggal 2 kucing yang masih bertahan. Semoga mereka hidup seperti saudara-saudaranya yang lain. Dan warna keduanya sama persis dengan yang lain.

...

Saat sedang menghemat kondisi saat ini, saya terus memelihara kucing. Tidak ada yang spesial dalam perawatannya selain hanya memberikannya makan saja.

Saya tahu memelihara tidak mudah. Dan memelihara kucing memiliki hal baik dalam mengisi kejiwaan yang kosong dalam kehidupan sehari-hari.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh