Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Terang Bulan dan Coca Cola


[Artikel 76#, kategori catatan] Bagaimana rasanya membahagiakan diri sendiri di umur segini (34 tahun)? Mungkin rasanya seperti makan terang bulan rasa cokelat. Enak, tapi semakin dimakan semakin eneg karena satu porsi dimakan sendiri. Sangat kenyang.

Saya di masa depan,

Tahukah kamu bahwa perayaan pergantian umur saya tahun ini dirayakan dengan menikmati terang bulan dan coca cola. Saya tidak tahu apakah saya di masa depan bangga dengan saya yang hari ini?

Yang pasti, saya sangat bahagia saat itu. Ditambah adanya dia yang menemani dan memberi ucapan. Itu adalah perasaan luar biasa yang tak pernah saya rasakan kembali.

Saya harap, saya di masa depan lebih baik lagi dari saya hari ini.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Crowned Clown, Drama Korea Kerajaan yang Bercerita Raja yang Bertukar Karena Wajah Kembar

Kembali ke Jogja: Pulang