[Artikel 75#, kategori catatan] Sulit sekali menyapa Juli kali ini meski sudah niat di akhir bulan Juni. Perasan yang ingin disampaikan, tentang lembaran baru yang akan siap dijalankan. Halo, Juli. Apa kabar kamu yang kembali datang dari masa depan?
Bulan Juli 2020, jatuh pada hari Rabu. Maafkan saya yang baru menyapa di tanggal tiga. Meski begitu, Instagram sudah lebih awal menyambutmu. Lagi-lagi itu tidak tepat di tanggal satu.
Bertualang
Juli selalu lebih spesial. Ada perjalanan baru yang siap diajak bertualang. Saat semua menampakkan keindahan sekitar dan keruwetan hidup dari mereka yang ingin didengar, saya memilih diam. Terus berjalan dan berjalan.
Beberapa hari ke depan, saya akan memulai dengan pikiran baru. Pikiran seorang pria yang ingin menaklukkan dunia lewat sebuah cerita yang berharap menjadi inspirasi dan motivasi.
Kadang sebagian orang memandang remeh sebuah pengalaman hidup, padahal itu belum tentu. Seseorang yang bercerita hal buruk terkadang hanya ingin melepaskan saja beban pikirannya untuk mengganti cerita yang lebih baik di masa depan.
Hubungan
Terima kasih buat dia yang masih terus bertahan. Meski perasaannya seperti siang dan malam, silih berganti datang, saya harap terus memandang wajahnya. Bibirnya yang indah adalah anugerah diantara kedua bola matanya yang selalu berharap setia.
Saya berharap, ini akan terus berlanjut meski hubungan ini terpisah dua negara. Sungguh, saya ingin bercerita tentang hubungan kami lebih jauh lagi. Tapi itu nanti saja.
Hubungan lain yang juga selalu datang tidak terduga adalah keluarga. Saya harap bulan ini baik-baik saja. Maaf belum bisa kasih yang sempurna. Kekuatan saya masih sangat kecil untuk menjadi kaki dan tangan saat mereka rapuh.
Saya senang mendengar si bungsu sering bercerita tentang apa yang terjadi pada dirinya. Terkadang saya tidak menyukai kakaknya yang berharap besar pada saya yang belum mampu buat dirinya merasa memiliki kakak baik seperti saya. Saya menyesal bahwa di umur sekarang belum bisa diandalkan.
dotsemarang
Corona datang bukan saja menghantam kunjungan statistik blog yang akhirnya terus merosot. Saya bangga bisa bersaing dengan bloger yang sudah berdomain. Bagi saya, itu menyenangkan. Termasuk menjamurnya media online di Semarang.
Saya terus berusaha menyuntikkan ide-ide menarik agar pembaca blog dotsemarang tetap bertahan atau setidaknya, blog dotsemarang tetap konsisten.
Baru-baru ini saya merayakan kehadiran pertama saya dalam sebuah acara setelah diberikan undangan secara offline. Itu menyenangkan sekali. Saya harap bulan Juli ini, semakin banyak lagi yang datang.
Semarang
Sepertinya sudah baik-baik saja dibalik kabar berita tentang pandemi corona. Dalam kenyataannya, orang-orang tetap beraktivitas seperti biasanya. Meski rasa khawatir selalu ada.
...
Selamat datang di bulan Juli. Semua hasrat coba saya kumpulkan untuk kembali bercerita tentang bulan ini hingga manusia baru yang bertambah usia.
Saya pikir masalah keuangan adalah tantangan tersendiri, tapi saya tetap percaya bisa mengatasinya. Semoga dotsemarang terus konsisten dan membantu saya menjaganya.
Terima kasih kamu, Anda dan saya.
Artikel terkait :
Komentar
Posting Komentar