Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Real Madrid Juara Piala Super Eropa 2024

[Artikel 65#, kategori Real Madrid] Los Blancos sukses merengkuh piala perdana mereka di musim baru tahun 2024/2025 usai mengalahkan Atalanta dengan skor 2-0. Keberhasilan kali ini terasa istimewa dengan debut sempurnanya anggota baru tim, Kylian Mbappé.

Kejuaraan ini mempertemukan antara juara Liga Champions dan juara Liga Eropa. Nah, tahun ini juara Liga Eropa-nya adalah Atalanta dari Seri A. 

Sekilas, Atalanta tentu dipandang remeh mengingat jejak rekamnya di Eropa dan bagaimana tim ini hanya beruntung bisa juara Liga Eropa.

Menahan sang raja di babak pertama

Faktanya, Atalanta dapat menahan Real Madrid di babak pertama. Permainan solid yang mereka peragakan mampu memberikan tekanan kepada Cortoa yang berada di sektor terakhir pertahanan.

Post by @asmaridexter
View on Threads

Bahkan, di menit 24, Atalanta sukses menciptakan peluang yang sayangnya masih membentur tiang. Hingga menit 30, skor tidak berubah. Masih sama 0-0.

Sepanjang babak pertama, Madrid bukan tanpa peluang. Hanya saja, tetap tidak jadi gol. Namun sialnya, Bellingham dan Vini sudah mengantongi kartu kuning.

Sebelum babak pertama berakhir, Rodrygo mendapatkan peluang emas. Sayang kesempatannya juga dihalangi tiang gawang. Dan wasit pun meniup pertandingan babak pertama berakhir.

Fantastic Four (4)

Gol yang ditunggu akhirnya tiba juga di menit 58. Pergerakan Vini yang sukses mengelabui pemain Atalanta, kemudian menyodorkannya ke ruang kosong di muka gawang yang sudah berdiri Valverde. Pemain pekerja keras ini dengan mudah mencetak gol. Madrid unggul sementara dengan skor 1-0.


Unggul satu gol, membuat pemain Madrid semakin bernafsu dan Atalanta mulai kehilangan konsentrasi. Satu persatu kesempatan silih berganti datang, meski masih gagal.

Di menit ke-67, gol yang ditunggu-tunggu dari seorang Mbappe akhirnya terjadi juga. Yang menarik dari golnya adalah prosesnya yang melibatkan 4 orang pemain. Rodyrgo, Vini, Bellingham dan Mbappe.

Bellingham mengirimpan umpan matang ke ruang kosong yang kemudian dikejar oleh Mbappe. Gollll.... suara stadion langsung bergemuruh yang menandai debut manis Mbappe. 

Madrid unggul 2-0. Momen gol Mbappe begitu berkesan sehingga ke-4 pemain yang berhasil menciptakan momen bersama tersebut dijuluki fantastaic four.

Juara ke-6 kali

Pertandingan akhirnya berakhir dan Real Madrid keluar sebagai juara Piala Super Eropa. Dan Madrid menambah koleksi gelar Super Eropanya menjadi 6 trofi sekarang. 

Entah itu di Liga Champions atau Piala Super Eropa, penguasanya tetap Real Madrid. Dan rengkuhan kali ini sangat spesial buat Mbappe karena baru bergabung sudah mendapatkan piala di Eropa.

Ini berbanding terbalik dengan saat ia bersama PSG. Pencapaiannya hanya mampu mendapatkan gelar lokal. Dan bagi Mbappe tentu ini adalah momen yang dinanti-nantinya.

Selamat buat Real Madrid! 

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Blog Personal Itu Tempat Curhat