Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Michael Carrick : Semakin Tua Semakin Hebat


[Artikel 34#, kategori motivasi] Beberapa pekan terakhir, nama Michael Carrick semakin sering mendapat pujian atas kinerjanya membantu Manchester United memenangkan pertandingan. Padahal bila melihat usianya yang tak muda untuk level Liga Inggris yang sangat cepat, seharusnya ia sudah tergusur. Namun ungkapan bola tak bisa ditebak, itu selalu benar. Bersama Ibrahimovic, Carrick adalah pemain tua yang dianggap masih hebat.

Sebagai fans Manchester United, tentu saya sangat bergembira dengan track laju positif tim yang diasuh Mourinho musim ini. Permainan mereka juga semakin baik dan menarik. Seolah semua menikmati perannya di atas lapangan.

Bicara pemain berusia tua, saya jadi teringat dengan penjaga gawang Edwin Van Der Sar yang hijrah ke MU. Kalau gak salah, ia juga berhasil membuktikan usia tua tidak masalah bermain di Liga Inggris. Bahkan gelar-gelar yang diberikan waktu itu merupakan bukti bahwa ia adalah seorang pemain hebat.

Ada campur tangan Sir Alex Ferguson

Kabar terbaru yang saya baca adalah campur tangan pelatih legendaris mereka, Ferguson. Terkait kebangkitan kembali 'Setan Merah', The Sun mengklaim kalau Sir Alex Ferguson punya peran. Fergie secara khusus telah berbicara dengan Mourinho dan memberikan dukungan moral saat dia jadi sasaran kritik publik dan media Inggris.

Salah satu masukan yang diberikan Ferguson adalah meminta Mourinho kembali memainkan Michael Carrick di lapangan tengah MU. (sport.detik.com)

Semakin Tua semakin hebat

Orang-orang yang usianya terus bertambah atau tua, memang akan semakin matang. Pengalamannya merupakan kebijaksanaan dan tanggung jawabnya melihat hidup lebih baik.

Iya, kelihatan agak lambat. Tapi di usia matang terkadang lambat bukan masalah. Orang-orang ini pandai membaca ruang kehidupan, baik dalam bidang olahraga maupun rumah tangga.

Saya percaya, semakin tua seseorang, ia semakin hebat. Kita bisa belajar dari seorang Michael Carrick yang mungkin tahun depan bakalan sulit bermain semisal cedera kembali mendatanginya.


...

Tahun 2016 ini, Michael Carrick berusia 35 tahun. Buat saya, atau kamu penggemar MU, tentu kita sangat bangga masih bisa menyaksikan Carrick bermain dengan totalitas.

Kita belajar hari ini di usianya yang tidak muda namun tetap bertahan di kompetisi yang super cepat. Bila Ibrahimovic mengajarkan kita untuk terus semangat dan konsisten, maka Carrick mengajarkan kita untuk semakin bijaksana membaca kehidupan.

Thanks Carrick!

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun

I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng