Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

[Aktivitas] Ikutan Acara Komunitas WPAP Semarang


[Artikel 34#, kategori Aktivitas] Ini merupakan kelas berbagi perdana yang dibuat komunitas WPAP Semarang. Postingan ini dibuat dalam video berdurasi pendek dan bukan isi dari acara. Kalau tetap tertarik, silahkan lanjut klik


Acaranya sekitar jam 1 siang. Lumayan buat keringat menuju lokasi acara yang berada di dekat Lawang Sewu ini. Butuh 25 menit lebih dari rumah ke sini menggunakan sepeda.

Para pembicara acara ini, ada mas Godham Eko Saputro (Ketua AIDA Semarang) dan Gilang Bogy, Profesional WPAPer.

Review selengkapnya nanti ada di blog dotsemarang.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh