Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Pria Setidaknya Bisa Masak, Menurutmu?


[Artikel 20#, kategori Causeway] Salah satu kesan yang membuat perempuan jatuh cinta adalah pria yang bisa memasak. Meski saya sendiri sangat senang perempuan saya saja yang masak. Apa pendapatmu soal pria bisa masak?

Keluarga Causeway (sebutan untuk sahabat-sahabat saya) sekarang ini banyak mengalami perubahan. Paling seru dan paling update di media sosial adalah si Jerpi. Ia mulai sering bernyanyi, dan apakah ini artinya ia bakal menjadi musisi terkenal di tanah air. Sedikit ulasan saya tentang aktivitas barunya di sini.

Pria setidaknya bisa masak

Saya sedang membicarakan salah satu punggawa Causeway yang rumahnya saya tinggali di Semarang. Saya berhasil mengabadikan momen disaat ia sedang memasak. 

Dilihat dari fasilitas dan tidak ada juru memasak di rumah, memang membuat kami harus mandiri. Dan ketika si Difa lapar, terkadang inisiatif untuk memasak selalu ada.


Soal rasa, jangan ditanya. Dia bukan koki handal seperti Amar, pria satu lagi yang tinggal di rumah. Tapi bila dibandingkan dengan saya, ia lebih tinggi levelnya. Niatnya lebih besar ketimbang saya yang kurang suka memasak, khususnya buat orang lain.

Saya seharusnya belajar dari Ibu saya sewaktu kecil. Sayang, saya kurang tertarik dengan dunia masak memasak dan malah hanya menjadi penikmat.

Buat kamu yang masih berada di bangku sekolah, bila belum tertarik memasak, perhatikan apa yang saya tulis berikut ini.

Wanita suka dengan pria yang bisa memasak! 
Ingat bisa memasak, bukan harus jago memasak. 

Yup, itu saja. Kamu nggak harus jago seperti koki, setidaknya menguasai sedikit dari medan perang di dapur. Kamu bisa pegang pisau, mengupas bawang, lombok, kentang dan sebagainya.

Kamu bisa masak nasi, sayur, tempe atau lebih tinggi lagi levelnya seperti sapi lada hitam, sayur sop, dan makanan lain yang menurutmu enak untuk disantap.

Saat nanti kamu seusia saya, tentu kamu punya bekal untuk mendekati wanita. Apalagi pas berada di rumah calon mertua. Apa nggak bangga, coba!


...

Sebagian wanita menyukai pria romantis, apalagi jago memasak. Saya harap, kamu bisa memasak. Setidaknya memasak mie goreng. Haha...

Artikel terkait :

Komentar

  1. Nggak semua perempuan suka pria memasak. Cukup mendukung apapun yang perempuan lakukan, memberi saran, dan mengkritik. Tapi pria bisa memasak nggak ada yang salah. Bagus deh kalok bisa masak, bisa gantian ya hahaha

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun

I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng