Resolusi 2016 : Jatuh Cinta dengan orang yang Tepat

Beberapa hari kemarin saya melihat status teman di Facebook yang menulis harapannya di awal tahun 2016. Katanya mau jatuh cinta dengan orang yang tepat. Mungkin ada yang berpikir sama?

Hmm.. yang nulis status itu seorang wanita. Tekanannya pasti lebih berat ketimbang pria. Meski begitu wanita tidak perlu takut. Saya pernah nulis tentang wanita yang menikah di usia 37 tahun. Hehe..maaf bukan maksud menyuruh menikah di usia segitu. Hanya memastikan semua baik-baik saja andai resolusi tahun depan tetap gagal.

Saya sendiri? Masih single hingga sekarang. Mungkin ada benarnya juga saat ini menyandang status single. Toh, Cristiano Ronaldo yang bergelimang harta pun karena dunia sepakbola masih jomblo.

Tahun 2016, antara masa depan dan kedepan

2016 sepertinya bakalan lebih sibuk dengan berbagai urusan. Tahun tersebut juga membuat saya harus sadar diri bahwa umur saya sudah memasuki usia 30 tahun. Masa keemasan pria sebenarnya dimana ada keluarga kecil, rumah sederhana dan anak-anak lucu yang menemani.

Tapi itu akan menjadi berat jadinya bila saya belum juga mendapatkan mimpi-mimpi saya. Salah satunya wanita. Saya sempat mentargetkan menikah di usia 30, sangat terlambat diantara teman-teman seangkatan saya sebenarnya, tapi entahlah bagaimana mewujudkannya.

Seharusnya sebelum tahun depan, saya harus berjuang mendapatkan pasangan sekarang. Namun... kok sangat sulit yah. Apakah saya begitu ketinggalan jaman, usang dan tua? Atau karena wanita sekarang berpikir realistis, yang dekat aja itu lebih baik.

Soal pasangan tinggalkan sejenak, saya masih harus berpikir masa depan saya juga dengan pekerjaan yang saya geluti. Saya punya deadline sendiri bila tahun depan dotsemarang tidak berhasil. Mungkin ini yang namanya cinta, tidak selalu memiliki namun tetap bahagia melihat mereka.

Saya sudah kenyang makan asam garam. Menjadi guru, kakak yang teladan, pria brengsek hingga menjadi murid. Soal teman dan sahabat? Saya sudah tidak percaya lagi yang namanya teman. Dalam membangun mimpi, teman hanya membutuhkan kita disaat mereka tidak bisa. Setelah bisa, jangan harap bisa berbicara.

Sudah lupakan, dan berpikir kedepan. Oh ya, saya punya mimpi untuk berkeliling dunia tapi Indonesia dulu aja. Saya berharap itu terwujud tahun depan mengingat saya ingin mengunjungi teman-teman blogger yang menjadi peserta Liga Blogger.

Saya ingin belajar dan menimba ilmu dari mereka yang mampu bertahan dengan semangat ngeblognya. Saya juga ingin mengenal negeri ini lebih jauh. Ibaratnya tahun depan saya mau beristirahat dari segala aktivitas di kota Semarang. Saya percaya semua akan baik-baik saja meski tanpa dotsemarang.

...

Tahun 2016, kira-kira si wanita bagaimana yah nasibnya? Apakah ia berhasil mendapatkan pasangan? Atau saya harus merekomendasikan pria kepadanya? Atau.. ah tidak mungkin. Wanita baik dapatnya pria baik.

Ya saya tahu, masih ada Desember. Tunggu aja, waktu berjalan lebih cepat dari apa yang dibayangkan. Bagaimana dengan Anda, resolusi apa yang diharapkan tahun depan? Saya doakan semuanya terwujud! :)

Gambar : Google