Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Mengirimkan Proposal Ke Peserta Liga Blogger Indonesia?


[Ini adalah artikel ke-31 kategori Liga Blogger Indonesia] Apakah cuma Liga Blogger Indonesia yang meminta pesertanya yang pernah ikutan kembali mengikuti kompetisi tahun depan dengan mengirimkan email kepada mereka? Entah, apakah ini menurut mereka baik atau tidak. Saya hanya ingin memastikan apakah kompetisi tahun 2017 harus tetap berjalan atau vakum setahun, biar saya bisa liburan dulu.

Saya sudah mengatur waktu menuju kompetisi Liga Blogger Indonesia musim kelima atau tahun 2017. September ini rencananya saya mengirimkan undangan via email kepada peserta musim keempat atau tahun ini. Bila responnya positif, kompetisi akan berlanjut. Dan sebaliknya, jangan ditanya.

Mengapa masih tidak menggunakan sponsor?

Saya masih kesulitan untuk mendapatkan calon sponsor dan saya berharap juga bahwa kompetisi tetap berjalan mandiri. Kompetisi dibuat untuk blogger dan dari mereka, kompetisi tetap berjalan. Saya mau ada mutualismenya.

Jarang bukan, untuk semacam ini dilakukan di Indonesia. Kompetisi yang sponsori oleh anggotanya dan pemenangnya buat mereka sendiri. Iya, cuma buat juara utama. Namun tahun ini, saya sudah sedikit memberi lebih kepada peserta selain juara.

Uang registrasi buat bayar hadiah

Dari awal, LBI tidak memungut biaya sepeserpun dari peserta hingga musim terakhir ini, musim keempat. Itu menyenangkan buat sebagian dan ternyata itu tidak menyenangkan buat saya.

Dua musim, saya harus merogoh kocek sendiri. Saya tidak bermaksud curhat, tapi saya ingin memberi pemahaman bahwa saya sudah tidak sanggup lagi untuk memberi hadiah karena pekerjaan utama saya juga cuma seorang blogger.

Saya membayangkan dengan uang registrasi semisal 100 ribu saja, bila dibuat untuk 30 peserta, maka hasilnya bisa 3 juta. Saya bisa membagikan kepada juara kedua atau ketiga. Dan 10 besar bisa mendapakan sesuatu seperti tahun ini (kaos dan sertifikat). *Maaf sertifikat masih kurang baik.

Saya tidak mengambil untung sepeserpun di sini. Semisal iya, saya sudah lakukan musim-musim sebelumnya. Apalagi kompetisi ini dotsemarang yang buat setelah ide yang diawali beberapa blogger dulunya.

Musim ini beruntung, ada beberapa peserta LBI yang baik hati mendonasikan uang mereka buat membantu saya. Tanpa mereka, tentu saya benar-benar kelabakan. Terima kasih buat bantuannya.

Dengan registrasi, peserta yang sudah terdaftar tidak akan main-main lagi

Saya benar-benar kecewa terhadap beberapa peserta yang dari awal memiliki semangat namun saat kompetisi berjalan, mereka langsung rontok.

Seolah menghilang dengan diam-diam di timeline. Saya mengamati dan mengikuti tentunya. Tapi saya tidak bisa berbuat apa-apa. Saya harap mereka bertanggung jawab atas apa yang mereka perbuat. Beberapa yang tidak jalan, sangat berpengaruh terhadap jalannya kompetisi.

Semoga mereka tidak membaca ini, karena saya yakin mereka akan malu dan tersinggung oleh saya. Semua ada maksudnya, dan saya mengatakan ini hanya untuk kebaikan bersama.

...

Awal bulan akan kita lihat, apakah kabar LBI tahun depan bisa berjalan atau tidak? Saya berharap berjalan sebenarnya, tapi kalau memang tidak bisa, saya tidak akan memaksakan kehendak lagi.

LBI tidak bisa bergantung pada diri sendiri lagi. Apalagi kompetisi cuma setahun sekali, masa tidak bisa sih. Memang saat ini semua blogger dengan mudah memposting tanpa ditekan-tekan. LBI memang bukan buat seleb blog sebenarnya, tekanannya kadang membuat mereka berhenti mengikuti.

Saya berharap kepada Anda semua yang saya kirimi proposal. Tidak ada lomba atau kompetisi blog yang mengajukan proposal kepada calon pesertanya. Jika Anda berpikir rugi, berarti Anda sudah lebih baik dan tidak perlu mengikuti LBI yang memiliki tujuan sebagai stimulan blogger.

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh