Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Baru Tahu Tentang Buku Men are from Mars, Women are from Venus


[Artikel 33#, kategori catatan] Sebagai orang yang suka baca buku soal Cinta, jaman kuliah dulu, saya malah baru tahu tentang buku yang judulnya ada di atas (judul) blog saya ini. Buku ini juga saya belum baca, dan saya mengetahuinya dari film. Kadang film memberikan  informasi yang bisa menambah pengetahuan kita tanpa disadari. Saya tidak menyesal membuang waktu setelah menonton film Korea tersebut.

Saya sedang mengingat-ngingat, film apa yang membuat saya tampak bodoh setelah mengetahui buku yang judulnya  Men are from Mars, Women are from Venus. Istilah Venus malah mengingatkan saya film Drama Korea yang judulnya "Oh my Venus" malah. 

Kalau baca beberapa referensi dari blog yang saya dapatkan di mesin pencari, buku karya John Gray, Phd tersebut, bercerita tentang perbedaan pria dan wanita yang diberi simbol Mars dan Venus. Mars disimbolkan sebagai perwakilan laki-laki, dan Venus sebaliknya.

Semakin mendalam membacanya, rasanya semakin menarik. Saya jadi penasaran tentang buku ini, meski beberapa reviewnya sudah saya ketahui secara garis besarnya.

Postingan ini tidak membahas secara dalam bagaimana buku ini disajikan untuk saya review. Selain karna saya belum membacanya, saya menulis ini hanya untuk menceritakan bahwa saya baru tahu tentang buku tersebut.

Buku ini sepertinya bagus, dan bila kamu tertarik membaca beberapa referensinya di blog atau website, kamu akan sangat mudah menemukannya. Coba aja cari.

Saya berharap, suatu hari saya akan membacanya. Sekedar menjadi bahan rujukan buat blog pribadi saya ini atau membantu saya dalam suatu hubungan. Apakah kamu sudah membacanya?

Artikel terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh