Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

MU Tour: Sebuah Ujian Buat Pemain Muda

Gambar : Google

Menyenangkan bila ada televisi nasional menyiarkan pertandingan Manchester United saat mereka tour. Kompetisi yang mulai bulan Agustus besok seolah terlupakan karena sibuk memikirkan seperti apa musim kedua Van Gaal dan pemain barunya lewat pertandingan tour kali ini.

Bila pendukung setia seperti saya bahagia karena ada pertandingan, maka tidak demikian dengan para pemain muda yang diberi kesempatan bermain selama tour. Dari luar memang menyenangkan, tapi dari dalam buat mereka ini adalah ujian. Ujian yang membuat musim 2015/2016 akan seperti apa kedepan posisi mereka. Mengingat pemain baru yang datang sudah memberi ancaman dengan prestasi yang sudah dimiliki.

Ini adalah kesempatan berharga pemain muda untuk membuktikan kepada Manager mereka, apakah layak atau penyemangat dari bangku cadangan. Saya pernah merasakan bagaimana jadi cadangan itu tidak mengenakkan. Iya, waktu jaman tim sepakbola Pusam dan itu divisi 1. Saya hanya ikut pakai kaos tanpa bisa bermain. Maklum saja, pemain yang lebih baik sudah ada disana. Rasanya sedih juga.

Sudah dua kali MU menjalani pertandingan tournya kali ini. Yang pertama hanya menang 1-0 dan kedua lumayan gede, 3-1. Skor yang membuat nama Pereira (19 tahun) lebih bahagia ketimbang si pemain baru yang didatangkan dari PSV, Depay yang tahun ini berumur 21 tahun.

Hasil lengkap yang tercatat :
  • MU vs America 1-0
  • Manchester United 3-1 San Jose Earthquakes
Pertandingan kedua sangat disayangkan harus ditunda bila menyaksikan di televisi nasional. Untung ada streaming, meski ukuran laptop yang saya gunain lebih kecil setidaknya nonton langsung lebih puas.

Mari melihat bagaimana punggawa muda di musim barunya tahun ini. Masih cadangan atau mengambil tempat diposisi layaknya Luke Shaw yang musim lalu berumur 19 tahun (pindahan sih). Beberapa pemain muda MU semoga mereka bisa ambil bagian di musim 2015/2016 seperti Nick Powell, Angelo Henriquez dan Will Keane.

Ayo MU!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun

I Will Never Let You Go, Drama China Kolosal Tentang Putri Pengemis dan Pangeran Bertopeng