Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Menulis Menaikkan Level Intuisi


Pernah mendengar istilah intuisi? Bila belum, mungkin bisa cari tahu disini. Bila sudah, artikel ini ada sedikit info. Cukuplah buatmu memahami sedikit saja. Silahkan dilanjut.

Intuisi adalah mendengar suara dalam diri yang terkadang bisa berbicara sendiri. Intuisi terkadang sangat penting, salah satunya berdamai dengan diri sendiri atau juga, saat mengambil keputusan.

Tulisan ini sengaja dibuat karena terinspirasi dari laman intisari-online.com yang membahas intuisi. Disana dijelaskan bagaimana caranya meningkatkan intuisi. Kalau penasaran langsung saja klik disini* untuk langsung menuju halaman tersebut. *Link-nya sudah tidak tersedia.

Lalu, kamu yang masih melanjutkan membaca ini mungkin saya hanya membagi salah satu manfaatnya dari apa yang biasa saya lakukan yaitu menulis. Yah, sebagian orang mengetahui saya adalah blogger karena saya sendirilah yang sering mengatakannya.

Dengan menulis, suara-suara dalam diri saya makin sering saya dengarkan. Di satu sisi saya akan mencatatnya agar tidak lupa saat ia mengatakan sesuatu, dan satu sisi lain saya membiarkannya lalu lalang begitu saja.

Bila membaca saran dari laman intisari, kita memang disuruh menulis. Intuisi kadang muncul tak begitu jelas dan mudah hilang. Rasa percaya kita kepada intuisi kadang kurang kuat sehingga pesannya cepat hilang dan pergi. Menulis bisa membuat intuisi kembali dan juga meningkatkan sistem keaktifan di otak.

Bagaimana, apakah kamu sering mendengar dirimu berbicara dari dalam? Tidak mau kehilangan suara tersebut. Mungkin menulis adalah salah satu caranya. 

Saya terkadang mendengarnya saat di jalan lalu menuliskannya lewat smartphone saya. Saya sering kehilangan intuisi bila tidak dicatat. Dan intuisi itu mengeluarkan banyak ide-ide yang tidak pernah saya pikirkan sebelumnya. Mau mencoba?

📝 Halaman ini sudah saya perbarui pada tanggal 15 Juli 2024.

Artikel terkait :

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya