Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Instagram dotsemarang Dilirik Endorse, Saya Bingung Sendiri


Sangat menyenangkan sekali mendengar tawaran endorse di bulan September ini. Meski menyenangkan, tawaran tersebut juga mengkhawatirkan. Maklum saja, dotsemarang berusaha fokus dijalur personal blogger Semarang dengan konten Semarang.

Oke, saya mulai dulu dengan istilah endorse ini. Meski paham sedikit-sedikit, saya juga perlu cek keakuratan infonya. Endorse sendiri merupakan salah satu cara iklan online shop mengirim barang ke artis dengan gratis. Dotsemarang berarti artis? Nggak juga. Ini bukan lagi dikirim barang, tapi dibayar untuk menempelkan sebuah gambar produk.

Saya jadi mikir sendiri, akun dotsemarang kan ngomongin Semarang. Bagaimana tiba-tiba ngomongin (posting foto) produk kecantikan. Yang modelnya sapa, dari sana? Lah... haha..

Bagi Anda yang sedang membangun popularitas atau ingin mendapatkan sedikit pemasukan, memang saat ini Instagram sangat menarik. Anda dibayar, lho meski bukan artis. Hanya bermodal followers yang banyak. Dan siap-siap saja dihubungi pihak-pihak yang mau mengendorse Anda. Biasanya online shop.

Soal dotsemarang sendiri, saya masih ragu untuk mengambil kesempatan tersebut. Saya bukan menolak rejeki dan sangat butuh sebenarnya, tapi kecocokan konten jadi masalah buat saya.

Dotsemarang yang memiliki akun instagram dengan nama yang sama sejatinya saya gunakan untuk mempromosikan sisi kota Semarang dan atribut dotsemarang itu sendiri. Mulai dari konten, webblog, blog dan lainnya.

Saat ini akun dotsemarang memiliki 7 ribu followers dan following hanya 4. Saya berharap kedepan ada kesempatan lain untuk mengambil keuntungan menjadi bagian pemasaran atau endorse.

Jika sekarang belum, mungkin akun kota Semarang lainnya bisa jadi alternatif. Terima kasih yang sudah nawarin dotsemarang. Maaf bila belum memberi kesempatan saat ini. Semoga bisa bekerjasama lain waktu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Blog Personal Itu Tempat Curhat

Sifat Buruknya Pria 29 Tahun