Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Buat Konten Video, Jangan Panjang-panjang Durasinya

Belakangan saya mulai rajin mengunggah konten Video ke akun Youtube. Dipadupadankan dengan webblog, dotsemarang.com, saya berharap lewat konten video webblog saya semakin menarik. Tapi saya juga harus tahu aturannya yang ada sekarang. Video dengan durasi pendek lebih memikat ketimbang yang berdurasi panjang.

Hadirnya Vine (6 detik) maupun instagram (30 detik) tentu sebuah pertanda tentang konten video saat ini. Apalagi twitter juga sudah memperbolehkan mengupload video tanpa harus lewat Vine.

Dikatakan Menteri Pariwisata, Arief Yahya yang saya kutip dari sebuah laman, "Tapi ingat, kontennya jangan terlalu panjang durasinya. Calon wisatawan tidak suka melihat video yang durasinya terlalu panjang. Satu hingga tiga menit sudah cukup."

Saya juga merasakan hal tersebut. Bagaimana konten video yang singkat lebih menarik ketimbang panjang-panjang. Jadi yang buat konten video khususnya buat blog atau yang berhubungan dengan dunia pemasaran, selalu ingat hal ini. Video konten lebih baik dibuat dengan durasi pendek tapi variatif.

Dengan durasi yang pendek juga, tentu membuat kuota internet kita tidak banyak terpangkas mengingat semakin lama durasinya maka kapasitas file yang dihasilkan juga besar. Hemat bandwith dan waktu bila harus diunggah secara langsung.

Selamat berusaha

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh