Catatan

Pria Tidak Berdaya

Gambar
Selamat bertambah usia untukku. Di tengah perayaan sederhana yang kuhidupkan lewat tulisan ini, aku memilih tema “Pria Tidak Berdaya” sebagai cermin perjalananku. Bukan untuk meratapi nasib, tapi untuk memeluk kejujuran—tentang diriku, tentang hidup, dan tentang harapan yang masih kugenggam erat meski kadang terasa rapuh. Dalam bahasa Indonesia, “berdaya” berarti punya kekuatan, kemampuan, atau kemauan untuk menghadapi hidup—entah itu menyelesaikan masalah, mengejar mimpi, atau sekadar bangun dari tempat tidur dengan semangat.  Tapi di usia ini, aku merasa berada di sisi sebaliknya: tidak berdaya. Bukan karena aku menyerah, tapi karena hidup terasa seperti permainan yang aturannya terus berubah, dan aku sering kehabisan napas untuk mengejar. Hampa di Tengah Keramaian Di usia 39, aku melihat banyak pria seusia ku hidup dalam ritme yang sepertinya lebih “hidup”. Mereka punya pekerjaan yang memberi kepastian—gaji bulanan yang datang tanpa drama, hanya perlu mengatur apa yang masuk ke ...

Bertemu Om Indro 'Warkop', Menyenangkan!



Sebagai generasi yang lahir era 80'an tentu film-film 'Warkop DKI' sangat familiar bagi diri saya. Dan karena seringnya terpapar, wajar dong saya adalah penggemar mereka. Satu kesempatan berharga tiba-tiba datang begitu saja tanpa saya diminta. Halo om, Indro? 


Berpakaian ala anak anak muda, celana panjang, kaos dan bertopi sosok yang tahun ini berusia 57 tahun ini hadir di depan mata saya. Masih bersemangat, masih punya selera humor dan tentu sosok tersebut jadi panutan banyak anak muda terutama buat komika yang hadir di Semarang karena sedang mengadakan audisi SUCI 6.

Alasan saya bisa melihat lebih dekat beliau karna saya diundang konfenresi pers oleh pihak Kompas TV. Ya, saya harus bersyukur karena dotsemarang lagi-lagi terperangkap diantara para awak jurnalis untuk acara seperti ini. Meski begitu saya menegaskan bahwa saya adalah blogger bukan jurnalis.

Ada banyak kesempatan untuk mengabadikan beliau, om Indro disesi wawancara. Hanya saja, saya tidak ingin terlalu menonjol diantara yang lain. Lebih kalem seolah menjadi tren tahun 2015 ini mengenai saya. 


 
Postingan ini adalah kedua dari kategori PROFIL yang baru saya buat bulan ini. Postingan yang menghadirkan tokoh-tokoh yang menginspirasi, idola, punya hal menarik sehingga layak saya abadikan di blog pribadi ini. Alhamdulillah, profil kedua langsung kena tokoh idola. Soal isi yang kurang lengkap buat postingan ini memang sengaja saya buat apa adanya. Karena beliau pesohor, Anda akan mudah menemukan bio beliau lewat mesin pencari.

...

SENANG dan BANGGA bisa ketemu tokoh idola lewat ngeblog. Berjumpa dengan beliau meski saya hanya diam sebagai penggemar setidaknya saya bisa melihat langsung bahwa beliau masih diberi kesehatan. Kira-kira untuk postingan profil ketiga jatuh kepada siapa, ya? Semoga menginspirasi!

*Gara-gara melihat postingan LBI tentang blogger yang ketemu Presiden, pengen deh bila ada kesempatan hadir juga ke Istana, andai diundag. Saya punya batik, dan set lengkap lho, pak. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Tidak Berdaya

Blog Personal Itu Tempat Curhat