Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Review Film Race Gurram (Bollywood)


Film yang benar-benar membuat saya tertawa terlepas, seru dan menyenangkan pastinya. Tentu saja genre yang dibawa adalah action komedi. Cocok buat melepas penat bila sedang berakhir pekan tanpa beraktivitas apa-apa. Rekomendasi nih, filmnya.


Kapan yah film India atau Bollywood dapat diputar di bioskop Semarang? Sepertinya nunggu jaringan bioskop baru buat masuk sini, mengingat yang pegang peredaran film saat ini di Semarang masih dikuasai XXI.

Film  Race Gurram bukan saja menempatkan penontonnya akan suatu hiburan yang pastinya akan terhibur, tapi bercerita tentang dua saudara yang berbeda karakter. Menjadi nakal tidak buruk asal bertanggung jawab dan sayang keluarga, mungkin begitu.

Film tahun 2014 ini berdurasi 2 jam lebih atau 163 menit. Menitik beratkan cerita tentang dua saudara yang berbeda karakter, film ini berhasil dikemas dengan apik menurut saya.

Plot cerita

Meski plotnya lurus dan datar, film ini tidak berlama-lama membawa penonton seperti saya untuk tertawa. Dari kecil, keduanya sudah tidak akur. Mirip kisah saya dan adik saya, tapi ujungnya tetap menjadi sahabat baik (saya suka menganggapnya begitu).

Setelah besar, keduanya berhadapan dengan realitas. Saya sangat bingung menentukan siapa adik dan siapa kakak. Pokoknya salah satunya jadi Polisi dan satunya biasa saja (lebih ke preman baik).

Cerita keduanya dibumbui cinta. Yang jadi preman tadi ketemu wanita yang punya keluarga sangat hebat yang dapat memanajemen emosi. Disini sangat lucu juga.

Bumbu kedua yang masuk adalah tentang politik dan kekuasaan. Namun jangan merasa 'ah payah'. Mereka cerdas mengemas film ini. Actionnya dapat, malah terlalu berfantasi. Komedinya juga dapat dan ini yang membuat saya tidak lelah tertawa. Pokoknya, terpingkal-pingkal deh.

Tidak ada pemain bintang

Meski tidak ada pemain bintangnya (yang saya kenal), film ini sangat baik untuk menghibur diri saya. Jangan pikirkan siapa pemainnya. Tapi, bagaimana mereka bercerita dan mengemasnya sedemikian rupa.


Nama pemain (pria) -Allu Arjun & pemain wanita - Shruti Haasan.

*Hei, kadang dengan menulis blog terutama halaman ini, saya jadi ngeh nama artis film film tersebut. Nambah referensi tentunya.


...

Terlalu banyak diceritakan nanti tambah penasaran. Langsung saja nonton nih film. Kebetulan ada link streamingnya. Kalau pecinta Bollywood dijamin deh pasti ditonton, tapi kalau nggak. Tidak apa-apa.

Tertarik nonton film Race Gurram via streaming, cek aja langsung disini. Lebih detail film ini dapat dilihat di Wikipedia. Desember ini ada film yang wajib ditonton nih, Film Dilwale.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh