Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Kopdar Blogger Semarang : Februari 2016



Ini update terbaru dari kegiatan Januari kemarin yang ngumpulin blogger. Entah, karena efek hujan atau persiapan kurang, saya kasih info yang mepet gini. Cuma ngopi/ngeteh aja akhir pekan, kalau sempat ya datang. Catat waktunya berikut ini.

Hari sabtu siang
Jam 2 siang, lebih sedikit
Tempatnya di Tongji House - Hom Hotel (Jl. Pandanaran, dekat Gramedia).

Acaranya ngapain aja

Cuma duduk, minum teh dan ngopi. Soalnya nggak boking tempat. Sempat boking di rumah Albi, tapi sudah dipakai buat malam mingguan.

Kontak saya kalau mau datang >>> Line : Asmaridexter / Twitter @asmarie_ 
Biar disiapin tempat sama karyawan di sana :D :D
Kali aja penuh dan terpaksa berdiri sambil terenyuh.

Salam


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh