[Artikel 3#, kategori media sosial] Tidak ngeh sebenarnya apakah ada hari media sosial atau tidak? Dan tujuannya apa? Namun bila harus ada pun ini setidaknya merupakan kabar baik. Seperti hari blogger Nasional, apakah hari media sosial juga sebagai sesuatu yang menarik?
Informasi ini saya dapatkan pertama kali di linimasa twitter. Akun yang saya follow tentang marketing mentweet berseri bahwa ada hari media sosial pada tanggal 10 Juni.
Rasa penasaran tentu membuat saya ingin mencari tahu. Laman google memberitahu ada 2 website yang menjelaskan tentang lahirnya hari media sosial.
Handi Irawan, sang Pencetus
Wajah beliau ternyata tak asing rupanya. Saya sering melihatnya di majalah Marketing dan merupakan founder dari majalah tersebut.
Menurut situs digita.co.id, Hari Media Sosial di Indonesia diperingati setiap tanggal 10 Juni dan dicetuskan oleh Handi Irawan D. pada tahun 2015. Pada hari ini, setiap masyarakat umum atau pelaku usaha dapat menyampaikan berbagai inspirasi serta informasi tentang media sosial yang telah memberikan perubahan pada kehidupan mereka.
Ya, baru tahun ini dicetuskan. Pantesan saya tak banyak melihat selebrity online yang saya kenal tak membicarakan ini dengan intens. Dan itu pun cenderung kaku.
Apakah ini karena masyarakat Indonesia adalah terbesar penggunaan media sosial?
Bisa jadi, ya. Mengingat negara kita merupakan konsumen terbesar diantara negara lainnya dan bahkan paling bawel bila merujuk media sosial semacam twitter.
Dengan adanya hari media sosial, kita diharapkan bisa menyampaikan kata-kata, cerita atau gambar yang memotivasi, menginspirasi, membangkitkan kasih sayang dan ajakan untuk membuat kehidupan yang lebih baik.
...
Meski masih belum familiar bagi netizen khususnya apa yang saya lihat di linimasa saya, setidaknya adanya hari media sosial yang berharap penggunanya memanfaatkan media sosial dengan positif, hari tersebut dapat menginspirasi banyak orang.
Hari media sosial jatuh pada tanggal 10 Juni dan semoga kedepan hari tersebut lebih familiar. Ada semacam penghargaan yang diberikan kadang membuat seseorang dapat terpacu.
Menurut saya adanya ini positif saja dan dapat menjadi refleksi diri kita terhadap apa yang kita sebar di linimasa.
Artikel terkait :
Komentar
Posting Komentar