Catatan

Pria (Tidak) Berharga

Gambar
Saya melihat teman lama yang perutnya membuncit sedang menggendong anaknya. Terlihat senyumnya yang lepas seakan mengatakan bahwa dialah yang paling bahagia di dunia ini. Sebuah pesan kepada para lelaki bahwa ia sudah tiba digaris akhir seorang pria sukses. Lalu, kapan kamu? Entahlah, saya juga bingung mengapa saya berjalan tidak pada semestinya seperti para pria lainnya yang kerap kali membagikan momen-momen bahagianya dengan pasangan dan anak kesayangannya. Memiliki istri yang rupawan, apalagi setia, cakep tuh disebut keluarga kecil yang bahagia. Inilah kekurangan pada diri saya yang mengaku hebat dalam konsistensi, tapi sulit ekonomi. Pria (tidak) berharga Saya kembali memulai perjalanan baru sebagai pria yang kini menginjak usia 38 tahun. Apa yang akan terjadi sepanjang tahun, saya harap itu sangat berharga.  Di umur sekarang ini, saya percaya bahwa 'laki-laki sukses ada keluarga dibelakangnya yang hebat'. Saya merenung sesaat, andai saja saya bisa kembali mengulang waktu s

Jika Aku Tim Nusantara Sehat


Postingan ini dibuat dalam rangka mengikuti ajakan blog @ajarisme yang beralamat di sini. Ceritanya tentang jalan-jalan 3 hari ke Batam untuk menengok Tim Nusantara Sehat yang bertugas di Pulau Belakang padang, sebagai satu kegiatan dari rangkaian “press tour” dengan beberapa jurnalis ke Batam.

Lama nggak **ngeblonek (blogger nekat), membuat saya tertarik ajakan eyang Anjari yang ngetweet postingan dari blog personalnya dan ditanggapi si melly. Dua blogger yang sangat saya kenal baik dari dulu hingga sekarang. Dan buat saya, kedua orang ini merupakan bagian cerita dari sejarah awal dotsemarang juga.

Batam, tertarik banget

Judul yang provokasi banget buat blogger seperti saya yang benar-benar mendambakan pengalaman dan tantangan baru tahun ini. Membaca judul blog eyang,'3 Hari Jalan-jalan ke Batam, Mau?', siapa tidak tergiur. Mungkin ini adalah salah satu jawaban Tuhan tentang rencana saya mengunjungi kota-kota di Indonesia dengan dunia blogging saya.

Apalagi saya sudah free alias bebas setelah kompetisi Liga Blogger Indonesia musim keempat usai, sabtu kemarin (2/3). Sebagian tubuh saya memanggil, ini waktunya bersantai setelah hampir 4 bulan mengurusi LBI.

Hmm.. Batam. Saya benar-benar tertarik mengunjungi kota Batam yang terletak di provinsi kepulauan Riau ini. Otak saya sudah tidak mampu menampung ide-ide apa saja nantinya buat diposting di blog ini.

Jika Aku Tim Nusantara Sehat

Sebelum angan-angan saya terlalu jauh memikirkannya, ketahui dulu tujuan pergi ke Batam sebenarnya. Ini tidak mudah dan tentu harus ada tantangannya. Ya, eyang mengajak para blogger bukan sekedar jalan-jalan. Blogger diajak tentu punya maksud lain. Kekuatan blogger memang terletak pada opini atau pendapatnya yang murni dari pengalaman pribadinya.

Tak salah bila halaman blog eyang ini menulis tagline di bawah nama @anjarisme dengan tulisan 'cerita humas, PNS dan Kesehatan'. Itu artinya, seorang humas atau semacam marketing memang memiliki cara mencari feedback dari kegiatan yang akan dilakukan. Blogger memiliki segalanya di sini untuk ditawar.

Saat diberikan tantangan menulis 'Jika aku tim nusantara sehat', saya sendiri tidak tahu mau berbuat apa. Namanya blogger, secara umum, ya menulis apa yang ia alami.

Belajar dari program Dinbudpar Jateng saat menggandeng blogger tahun 2013, saya yakin bisa memberi sesuatu bila saya terpilih. Anggap saja, kekuatan media sosial yang saat ini diambil alih oleh generasi millenial bisa saya coba manfaatkan di sini. Selain menulis blog buat personal, saya punya akun dotsemarang yang tentu memberi 2x lipat bila berhubungan dengan promosi di Internet.

Beberapa akun di media sosial sudah digunakan oleh dotsemarang, meski jumlah followersnya masih kalah jauh dari akun kota yang punya puluhan ribu penggemar.

Saat mencari tahu tempat yang akan dijadikan program ini yaitu, pulau belakang padang, saya jadi penasaran dengan kegiatan apa yang dilakukan di sana. Yang pasti berhubungan dengan kesehatan, sosial dan hubungan masyarakat.

Tentu, jika menjadi tim Nusantara Sehat, saya nggak harus fokus di hubungan masyarakatnya secara total. Siapa tahu ada bagian divisi lainnya yang berhubungan dengan komunikasi. Ya, di sana saya akan masuk untuk mengoptimalkan kemampuan saya sebagai blogger.

Untuk kegiatan offline

Memang untuk kegiatan offline seperti ajakan eyang ini merupakan yang pertama kali. Saya benar-benar akan banyak belajar dari pengalaman ini bila terpilih. Belum sampai di sana, saya juga harus memikirkan siapa saja yang bakalan ikut menemani. Mengingat, kegiatan yang berhubungan dengan Eyang, tentu banyak blogger disisi beliau.

Tapi biarlah, saat program ke Batam ini dilempar, tentu Eyang punya pemikiran sendiri. Padahal kalau dipikir, Eyang lebih mudah menghubungi satu persatu blogger yang sering ikut beliau. Dan pasti semua yang dihubungi akan bersedia.

Hingga tulisan ini sampai di sini, saya sudah membayangkan seperti apa suasananya. Apalagi 3 hari dengan jadwal yang ditentukan. Ini akan butuh banyak kekuatan fisik, apalagi perubahan lokasi yang bagi sebagian orang kadang bisa terkendala juga (down).

Benar kata Melly, semisal saya terpilih nanti, kita akan kopdar kembali setelah lama tidak bertemu. Apalagi sama Eyang juga. Dan kegiatan ini juga akan menambah banyak orang baru lagi yang akan saya kenal, saya suka dengan suasananya. Orang baru selalu memberi semangat baru.

Aih..semisal nanti dapat kaos yang digunakan seragam dengan blogger lain, saya berharap tidak kebesaran mengingat tubuh saya tidak ideal sebagai pria. Perjalanan ini tentu tidak ingin terkesan hanya membuat lucu-lucuan. Apalagi mendampingi tim Nusantara Sehat.

Nusantara sehat itu sendiri

Benar saya bilang, kegiatan ini benar-benar akan banyak menguras tenaga. Belum lagi saat saya melihat akun twitternya yang beralamat id @nusantara_sehat, banyak kegiatan yang berhubungan dengan hubungan masyarakat.

Siap-siap juga jaringan Internet bakalan hidup mati selama kegiatan. Saya tidak membayangkan harus keluar dari zona nyaman yang selama ini saya dapatkan di Semarang.

...

Program ini sangat menarik dan bukan sekedar jalan-jalan biasa. Hadirnya blogger untuk memberi pendapatnya tentang kegiatan tim Nusantara merupakan langkah yang positif diambil tentunya. Mungkin yang baca ini tertarik juga. Link ada di paragrap pertama, ya.

Andai saya ikut, yang bisa saya lakukan mengoptimalkan sisi blogger dan media sosial saya. Beberapa kegiatan offline yang berhubungan dengan masyarakat, saya rasa tidak masalah, saya akan berusaha belajar di sana. Butuh fisik yang kuat juga untuk 3 hari nantinya. Saya sudah memikirkan hal itu.

Saya berharap mendapatkan pengalaman baru dan berusaha mencoba sesuatu di sana. Sementara ini dulu yang bisa saya tuliskan di sini. Yang pasti, saya punya waktu untuk ditawarkan saat ini.

*Saat tahu bahwa program ini dibuat untuk perjalanan Jakarta - Batam, saya sedikit pesimis mengingat saya tinggal di kota Semarang. Apalagi biaya yang dimasukkan hanya untuk PP tersebut diluar Semarang. Ya, semoga ini bukan doa agar Tuhan sengaja melarang saya.

**Blonek adalah travelling ala dotsemarang, semacam backpacker. Dulu istilah ini sangat keren hingga dibuat kaos.


Komentar

  1. Ayoo blogger nekat, tunjukkan semangatmu hehe

    BalasHapus
  2. hei mas, first time nih aku maen ke blogmu. padahal selama ini kenal di LBI ya :D

    eh,trasportasinya JKT-BTM ya, kemarin pas liat postingan di anjarisme belum ada update-an tentang hal itu. padahal udah semangat siap-siap nulis, tapi kalau terpilih *belum apa-apa udah kepedean*, Medan-JKT nya ini yang gigit jari xixiixiixi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Welcome to my jungle.

      Iya, hehe.. semangat2

      Hapus
  3. Lepas LBI, ternyata baru kali ini terdampar di mari
    seru..seruuu,,saya baru buat drat blm di publish :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. haha.. selamat datang di rumah saya
      Senang bisa dikunjungi

      Hapus
  4. salam kenal,
    semoga mendapat kesempatan selanjutnya agar bisa gabung dengan tim nusantara sehat

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkenalan dengan Istilah Cinephile

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh