[Artikel 13#, kategori Instagram] Salah satu keuntungan memiliki banyak pengikut di Instagram buat bloger adalah mendapatkan banyak klik link ke blog kita. Tentu, agar mengetahui apakah ada yang mengklik kita harus dibantu dengan penyedia link pendek atau short url, seperti bit.ly. Tertarik?
Selama ini, saya berpikir keras tentang bagaimana mendapatkan klik link yang dibagikan di Twitter via bit.ly. Hasilnya stagnan. Sepertinya Twitter memang mulai ditinggalkan.
Semua itu berbeda saat menaruhnya di Instagram, khususnya di fitur stories. Tapi dengan syarat, buru-buru memberitahu takutnya kalian sudah berharap. Followers atau pengikut Instagram kalian harus di minimal 10 ribu (beberapa referensi yang saya cari di mesin pencari).
Stories Instagram bisa ditambahkan link dengan syarat jumlah minimal pengikut tersebut. Makanya saya sangat beruntung punya akun Instagram dotsemarang yang saya kelola hingga tulisan ini dibuat jumlah pengikutnya sudah mencapai 16 ribu.
Cara sederhananya
Bila kamu memiliki pengikut di atas 10 ribu, maka silahkan lanjut membacanya. Tapi jika belum, itu terserah kamu saja. Mungkin suatu hari berguna bila jumlah pengikutmu semakin bertambah.
Saya melakukan cara sederhana saja. Seperti mencapture halaman postingan blog saya dan menaruhnya di stories. Tentu diedit sedikit agar menyesuaikan template stories itu sendiri.
Masukkan link yang ada di fitur stories di atas, deretan fitur-fitur seperti teks, warna dan lain-lain. Sebaiknya gunakan aplikasi pemendek link, seperti yang saya gunakan, yaitu bit.ly. Tapi yang lain juga terserah saja.
Setelah itu kirim alias publish. Dan biarkan saja. Jangan buru-buru mengeceknya yang biasanya ditulis di halaman statistik stories dengan nama 'tautan terbuka'. Di sana ada jumlah yang diberitahukan. Contohnya bisa dilihat di bawah.
Semisal belum yakin, sekarang buka aplikasi bit.ly dan cek statistik klik url di sana. Apakah sama dengan jumlah klik link di stories. Seharusnya sama dan itu membuat saya sangat bersemangat.
...
Meski link terlihat banyak diklik, tak membuat saya sangat bahagia melihat jumlah kunjungan blog juga bertambah banyak. Meski begitu, jumlah klik link yang ada di stories mengalahkan jumlah klik yang ada di Twitter.
Ini menyenangkan, saya harap kamu juga sudah bisa memanfaatkan Instagram stories. Untuk yang belum bisa, sabar saja. Suatu hari juga bisa.
Artikel terkait :
Komentar
Posting Komentar